Koranrakyat.com,Jakarta,- DIANDRA Gautama, 25, punya profesi yang bertolak belakang. Yaitu, pembalap dan model. Sebagai pembalap touring, Diandra sering berlaga di Indonesian Sentul Series of Motorsport (ISSOM) kelas 3.200 cc. Perempuan berambut panjang itu punya ritual ”khusus” setelah menyelesaikan balapan.
Tempat pertama yang dituju adalah salon. ”Saya punya kebiasaan mencuci rambut di salon. Apalagi kelar balapan, rambut rasanya gerah. Untung, di Sentul ada salon,” kata Diandra yang pernah merebut juara umum Mercedes-Benz Motorsport Club Indonesia Race Championship karena mengoleksi juara pertama dalam enam seri.
Wajar bila Diandra sangat menjaga penampilan. Di luar lintasan balap, perempuan kelahiran 28 Januari 1990 itu menekuni bidang modeling. Dia kerap diminta berpose di depan kamera. Menjalani profesi yang bertolak belakang mendatangkan berkah tambahan bagi Diandra. Dia didapuk sebagai host program otomotif di televisi.
Bagi Diandra, menjadi host juga memacu adrenalin. ”Saya orangnya nggakpedean lho, awalnya gagu ngomong di depan kamera,” tuturnya ketika ditemui di apartemen di Jakarta Selatan. Ditambah, dia harus membawakan acara sambil berada di balik kemudi mobil. ”Pernah syuting sambil off-roadyang harus konsentrasi, tapi muka tetap harus ekspresif. Duh, tantangannya dobel,” ujarnya.(as)
