Wujudkan Sinergi Dengan Pemkab Trenggalek Bank Jatim Serahkan Mobil Ambulans Dan Launching KKPD
Written by Redaksi
TRENGGALEK, KORANRAKYAT.COM PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia kesehatan. Pada hari Jumat (24/11), bankjatim secara resmi telah menyerahkan bantuan Corporate Social Rensponsibility (CSR) kepada Pemkab Trenggalek melalui Palang Merah Indonesia (PMI) berupa satu unit mobil ambulans jenazah. Bertempat di Pasar Pon Trenggalek, penyerahan dilakukan secara simbolis oleh SEVP Usaha Syariah bankjatim Umi Rodiyah kepada Ketua PMI Kabupaten Trenggalek Mulyadi dan disaksikan oleh Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin.
Direktur Utama bankjatim Busrul Iman menjelaskan, ambulans ini akan digunakan untuk operasional PMI agar dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan secara gratis. Selain itu, juga bertujuan untuk memberikan pelayanan emergency bagi pasien gawat darurat dan pelayanan angkutan jenazah bagi warga sekitar. “Sehingga kami dapat berkontribusi untuk turut serta meningkatkan, memperlancar, dan memfasilitasi kegiatan pelayanan yang baik dan berkualitas bagi masyarakat Kabupaten Trenggalek,” terangnya.
Busrul melanjutkan, penyerahan satu unit mobil ambulans tersebut merupakan tanggung jawab sosial lingkungan melalui program bankjatim peduli. Pihaknya berharap kerja sama yang sudah terjalin dengan Pemkab Trenggalek bisa semakin baik lagi dan mampu memberikan kontribusi positif untuk negeri. “Serah terima CSR ini merupakan bentuk apresiasi nyata dari bankjatim terhadap pemerintah daerah yang telah memberi kepercayaan penuh kepada kami sebagai mitra strategis pemerintah dalam pengelolaan keuangan maupun ekonomi daerah. Semoga bantuan dari bankjatim ini bermanfaat untuk semuanya,” tuturnya.
Selain penyerahan CSR, dalam kesempatan tersebut, bankjatim bersama dengan Bank Indonesia (Kediri) serta Pemerintah Kabupaten Trenggalek juga melakukan Launching Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) dan e-retribusi akad kredit masal. “Peluncuran KKPD Kabupaten Trenggalek ini dalam rangka memenuhi kebutuhan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atas alat pembayaran berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” tuturnya.
Atas hal tersebut, bankjatim berharap dengan penggunaan KKPD di Kabupaten Trenggalek dapat memberikan banyak manfaat. Seperti meningkatkan keamanan, mengurangi potensi fraud, dan meminimalisir penggunaan uang tunai.
Sementara itu, Mochamad Nur Arifin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bankjatim atas bantuan dan kerja sama yang sudah terjalin selama ini. Menurutnya, pemberian bantuan mobil ambulans jenazah itu sejalan dengan keberadaan PMI Trenggalek yang harus memberikan manfaat lebih banyak kepada masyarakat. “Kami sangat mengapresiasi bankjatim yang telah memperhatikan dunia kesehatan. Kami akan manfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya untuk mendukung dan melayani masyarakat,” ungkapnya.
Selain itu, terkait launching KKPD, Nur Arifin juga menyampaikan bahwa dengan adanya KKPD ini dapat mendukung pemerataan ekonomi bagi para pelaku UMKM. “KKPD nanti sangat membantu para UMKM yang modalnya terbatas. Karena biasanya waktu antara eksekusi kegiatan dengan pembayaran itu ada tempo. Jadi kalau kita order ke UMKM, biasanya UMKM nalangi dulu dan akhirnya yang diorder hanya UMKM yang punya modal saja. Tidak semua UMKM bisa memenuhi,” lanjutnya.
Nah, dengan adanya KKPD, pihaknya berharap UMKM yang memiliki modal pas-pasan sudah tidak keberatan lagi apabila diorder oleh pemerintah. “Kalau pakai KKPD tidak harus menunggu pencairan anggaran untuk bayar ke UMKM. Namun dapat langsung dibayarkan menggunakan KKPD melalui bankjatim. Sehingga pemerataan ekonomi bisa terwujud,” pungkasnya.(an)
Dorong Peningkatan Transaksi Ekspor, Bank Jatim dan LPEI Lakukan MoU
Written by RedaksiSURABAYA, KORANRAKYAT.COM. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) terus menunjukkan komitmennya untuk memajukan perekonomian daerah maupun nasional. Hal tersebut diwujudkan melalui berbagai kolaborasi yang dijalin dengan banyak pihak. Salah satunya yang terbaru yaitu bersinergi dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank lewat penandatanganan MoU pada hari Kamis (16/11). Bertempat di Ruang Semeru bankjatim Kantor Pusat, MoU tersebut ditandatangani oleh Direktur Keuangan, Treasury & Global Services bankjatim Edi Masrianto dan Direktur Pelaksana Bidang Pengembangan Bisnis LPEI Maqin U. Norhadi. Turut hadir juga menyaksikan penandatanganan MoU yaitu Direktur Utama bankjatim Busrul Iman, Direktur Mikro, Ritel, dan Menengah bankjatim R. Arief Wicaksono, serta Direktur Eksekutif LPEI Riyani Tirtoso.
Busrul menjelaskan, bankjatim sudah berkomitmen akan terus mewujudkan kemajuan ekonomi, termasuk dalam mendorong peningkatan ekspor. Oleh karena itu, MoU yang dijalin antara bankjatim dengan LPEI terkait Layanan Jasa Keuangan ini diharapkan dapat menjadi akselerator pertumbuhan ekonomi baik di Jawa Timur maupun Indonesia. ”Pada intinya, kami akan terus memperkuat sinergi dengan LPEI untuk mendorong pemanfaatan transaksi keuangan demi mendukung kegiatan ekspor,” tegasnya.
Busrul memaparkan, ruang lingkup kerja sama antara bankjatim dengan LPEI cukup luas. Yaitu meliputi funding, lending, dan layanan jasa keuangan. Untuk funding, hal-hal yang dikerjasamakan antara lain cash management service untuk pengelolaan devisa hasil ekspor debitur-debitur LPEI, pelayanan pembukaan rekening bagi eksportir kelolaan LPEI, pengelolaan dana operasional bagi eksportir kelolaan LPEI, potensi layanan Jatim Prioritas bagi eksportir kelolaan LPEI (sesuai dengan ketentuan), dan simpanan berjangka dalam bentuk rupiah serta valuta asing.
Kemudian di sisi lending, kerja samanya mencakup layanan pembiayaan bersama (co-financing) modal kerja dan inevstasi bagi eksportir kelolaan LPEI atau bankjatim. Terakhir, layanan jasa keuangan yang di dalamnya ada potensi transaksi trade finance (L/C, SKBDN, remmitance). "Kerja sama ini turut menjadi bagian dalam pengembangan bisnis bankjatim dan sekaligus mendorong pengembangan bisnis LPEI ke depan,” tegas Busrul.
Menurutnya, peningkatan ekspor memang harus terus diupayakan secara konsisten oleh seluruh stakeholders. Sebab, dengan surplusnya neraca perdagangan akan memutar roda perekonomian serta ikut mendorong penciptaan lapangan pekerjaan ketika ada peningkatan permintaan barang dan jasa.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, Riyani Tirtoso juga mengatakan, kerja sama dengan bankjatim merupakan langkah strategis yang akan membantu LPEI dalam memberikan layanan terbaik kepada para nasabah yang merupakan para eksportir. Pihaknya meyakini sinergi dan kolaborasi yang dibangun bersama bankjatim dapat mendorong terciptanya pelaku usaha yang berdaya saing serta berkontribusi kepada ekspor nasional secara berkelanjutan. ”Besar harapan kami, kerjasama ini dapat terus dikembangkan dan ditingkatkan,” tuturnya.
Riyani menuturkan, keberhasilan Provinsi Jawa Timur dalam meningkatkan perekonomian melalui ekspor menjadi dasar yang kuat bagi LPEI untuk menjalin kerja sama dengan bankjatim sebagai pilot project demi meningkatkan peran kedua lembaga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan devisa Jawa Timur yang berkelanjutan. ”Kami akan memberikan dukungan kepada bankjatim dalam meningkatkan kapasitas dan perannya sebagai pendorong pertumbuhan ekspor Jawa Timur. Dukungan tersebut diberikan dalam bentuk kerja sama pembiayaan, penjaminan, asuransi, cash management system, pengembangan desa pendulum devisa, serta jasa perbankan lainnya,” ungkapnya.(an)
Kinerja Moncer, Bank Jatim Sabet Penghargaan Road To CNBC Indonesia Awards 2023 Best Regional Banks
Written by Redaksi
SURABAYA, KORANRAKYAT.COM. Berkat kinerja PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) yang terus konsisten mencatatkan pertumbuhan positif, emiten dengan kode BJTM tersebut berhasil menyabet penghargaan kategori Most Expansive Regional Bank In Micro & SME Lending dalam acara Road To CNBC Indonesia Awards 2023 Best Regional Banks. Diselenggarakan secara hybrid, penghargaan bergengsi itu diterima langsung oleh Direktur Utama bankjatim Busrul Iman via zoom pada hari Jumat (10/11). Adapun dalam awarding tersebut menampilkan para pelaku di sektor perbankan daerah yang mampu mengatasi berbagai tantangan di tengah ketidakpastian ekonomi.
Menurut Busrul, tidak dipungkiri, bankjatim kini tak henti-hentinya terus melakukan transformasi demi meningkatkan bisnis perseroan dan memberikan pelayanan terbaik kepada semua nasabahnya. Dengan berbagai transformasi yang telah dilakukan itulah, kinerja bankjatim pada Triwulan III 2023 ini semakin moncer. ”Sampai dengan Triwulan III 2023, kami berhasil membukukan aset Rp 107 triliun, laba Rp 1,09 triliun, dan kredit Rp 51,7 triliun. Untuk kredit kami naik 12,61 persen dibanding periode yang sama tahun lalu (YoY),” tegas Busrul.
Pertumbuhan kredit tertinggi bankjatim terjadi pada sektor produktif (komersial & SME) sebesar 25,44 % (YoY) dan sektor konsumer sebesar 4,74% (YoY). ”Pembiayaan terhadap pelaku usaha harus difasilitasi semaksimal mungkin agar dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru. Potensinya juga besar karena tiap tahunnya jumlah pelaku usaha ini terus bertambah. Pertumbuhan penyaluran kredit merupakan cerminan dari perekonomian yang berjalan dan menandakan adanya kenaikan permintaan barang dan jasa dari masyarakat,” papar Busrul.
Sementara itu, Busrul juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada CNBC atas penghargaan yang telah diberikan kepada bankjatim. ”Ini semua berkat kerja keras seluruh stakeholder, mulai dari pemegang saham, pemerintah daerah, Jatimers, nasabah, hingga seluruh masyarakat. Semoga apresiasi ini semakin memicu semangat kami untuk terus berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Jawa Timur maupun Indonesia,” paparnya.
Adapun Road to CNBC Indonesia Awards merupakan rangkaian dari CNBC Indonesia Awards 2023 dengan tajuk "Maintaining Optimism Amid Uncertainty". Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada berbagai sektor usaha dan industri yang memiliki andil dalam membawa dampak positif terhadap kemajuan ekonomi tanah air.(an)
JAKARTA, KORANRAKYAT.COM. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) kembali menorehkan prestasi. Kali ini, bankjatim berhasil mendapat penghargaan gold rank dalam The Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2023. Bertempat di Hotel Raffles Jakarta, penghargaan bergengsi tersebut diterima oleh Corporate Secretary bankjatim Wioga Adhiarma Aji pada hari Senin (6/11) malam. Acara ASRRAT yang diselenggarakan oleh National Center for Corporate Reporting (NCCR) ini diikuti 68 perusahaan dan organisasi dengan tema Navigating the Path to Net Zero: Accelerating Climate Action In Asia.
Direktur Utama bankjatim Busrul Iman menjelaskan, awarding ASRRAT merupakan pemeringkatan bagi perusahaan Indonesia dan negara Asia lain yang konsisten melaksanakan Sustainable Development Goals (SDGs) core business atau proses bisnisnya. ”Kami tentu bangga atas prestasi ini. Sebab, ini menunjukkan bahwa laporan keberlanjutan bankjatim konsisten dalam berkontribusi terhadap tujuan pembangunan berkelanjutan. Kami berharap penghargaan gold rank tersebut dapat menjadi motivasi bankjatim untuk mencapai target kinerja perusahaan,” tegasnya.
Adapun sampai dengan bulan kesembilan di tahun 2023, kinerja bankjatim secara keseluruhan relatif memenuhi target. Antara lain asset tumbuh sebesar 8,69% (YoY) atau sebesar Rp107 triliun dengan kontribusi dari peningkatan asset produktif yaitu kepemilikan surat berharga yang naik 10,29% (YoY), penyaluran kredit tumbuh 12,61% (YoY) dan pengelolaan asset produktif perseroan menghasilkan pendapatan bunga yang tumbuh 3,8% (YoY) dengan laba bersih di bulan September 2023 sebesar Rp 1,09 triliun
Selanjutnya, dari sisi kredit, selama Triwulan III tahun 2023 ini, bankjatim berhasil mencatatkan peningkatan pertumbuhan kredit yang signifikan yakni 12,61% (YoY). Pertumbuhan tersebut diatas rata rata pertumbuhan sektor industri perbankan per September yaitu di angka 8,96% (YoY). Pertumbuhan kredit tertinggi bankjatim terjadi pada sektor produktif (komersial & SME) sebesar 25,44 % (YoY) dan sektor konsumer sebesar 4,74% (YoY).Sementara itu, Ketua NCCR Dr. Ali Darwin mengapresiasi para peserta ASRRAT 2023. ”Dedikasi perusahaan dan organisasi terhadap transparansi dan akuntabilitas serta inisiatifnya untuk mengukur dan memitigasi risiko dampak lingkungan sosial sangatlah menginspirasi. Laporan keberlanjutan telah memberikan wawasan berharga mengenai kemajuan yang telah dicapai dalam mengurangi emisi, melestarikan sumber daya, dan memajukan keadilan sosial. Hal ini juga berfungsi sebagai road map untuk diikuti oleh bisnis dan organisasi lain,” paparnya.Dalam kesempatan tersebut, Ketua Juri ASRRAT 2023 Prof. Irwan Adi Ekaputra juga menyampaikan bahwa ASRRAT 2023 mengalami peningkatan signifikan dari tahun sebelumnya. Pesertanya tidak hanya dari Indonesia saja. Tetapi juga dari Bangladesh, Filipina, Australia, dan Rusia. ”Hal ini sungguh menggembirakan karena menandakan ada peningkatan komitmen dan dedikasi organisasi-organisasi di dunia menuju upaya keberlanjutan dan praktik bisnis yang bertanggung jawab,” tutupnya.(an)
Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan, JIFest 2023 Resmi Digelar
Written by Redaksi
SURABAYA, KORANRAKYAT.COM Sebagai upaya untuk mendorong indeks literasi dan inklusi keuangan di Jawa Timur, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 4 Jawa Timur bersama dengan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Jawa Timur menyelenggarakan pameran industri jasa keuangan bertajuk Jatim Inclusion Festival (JIFest). Bertempat di Royal Plaza Surabaya, opening ceremony kegiatan tersebut dihadiri oleh Direktur Utama bankjatim Busrul Iman yang sekaligus menjabat sebagai Ketua FKIJK Jawa Timur, Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi Jawa Timur Aftabuddin Rijaluzzaman, Kepala OJK Regional 4 Jawa Timur Giri Tribroto, serta Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur Bandoe Widiarto pada hari Kamis (26/10).
Busrul menjelaskan, JIFest merupakan puncak kegiatan dari Bulan Inklusi Keuangan (BIK) tahun 2023 yang telah dilaksanakan sejak bulan Mei hingga Oktober ini. Banyak rangkaian kegiatan di dalam peringatan BIK. Tujuannya, meningkatkan pemahaman masyarakat terkait jasa keuangan dan mempublikasikan program literasi keuangan, inklusi keuangan, serta perlindungan konsumen. ”Terlebih dengan adanya JIFest kali ini masyarakat dapat melakukan pembukaan rekening serta penggunaan produk dan layanan jasa keuangan secara langsung,” tuturnya.
Adapun sejumlah kegiatan yang telah dilaksanakan untuk memperingati BIK antara lain kegiatan edukasi, kemitraan, dan talkshow yang dihadiri oleh pelajar, mahasiswa, hingga ibu rumah tangga. Kemudian, ada juga talkshow di beberapa radio dengan menghadirkan narasumber yang kompeten, workshop dan penyediaan akses keuangan bagi penyandang disabilitas, serta Puncak Kreasi Bangkit yang diadakan untuk pelajar tingkat SD-SMA.
”Nah, untuk JIFest sendiri dilaksanakan tanggal 26 Oktober 2023 – 29 Oktober 2023 di Royal Plaza. Banyak acara di dalamnya. Mulai dari talkshow & workshop industry jasa keuangan, lomba mewarnai anak, reels competition, lomba band, fashion show, pameran produk dan layanan lembaga jasa keuangan, sampai pameran produk UMKM binaan LJK di Jawa Timur semuanya ada,” papar Busrul.
Dia juga menambahkan, di dalam kegiatan tersebut, terdapat 20 tenan dari berbagai lembaga jasa keuangan yang turut berkontribusi memeriahkan JIFest tahun ini. Termasuk bankjatim. Bentuk partisipasi bankjatim dalam kegiatan JIFest 2023 yaitu dengan menjadi narasumber talkshow, membuka booth pameran, dan memberikan berbagai penawaran menarik selama acara berlangsung. ”Kegiatan JIFest 2023 sejalan dengan komitmen bankjatim dalam mendukung inklusi keuangan kepada masyarakat. Sehingga diharapkan ke depannya masyarakat akan semakin mampu melakukan perencanaan keuangan dengan baik,” tegas Busrul.(an)
JAKARTA, KORANRAKYAT.COM,- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim kembali mencetak prestasi. Kali ini, bankjatim sukses menyabet penghargaan dalam ajang BUMD Awards 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Penghargaan yang diraih yaitu bankjatim berhasil menduduki Peringkat III untuk Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kategori Besar. Bertempat di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta, penghargaan prestisius tersebut diberikan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri RI Suhajar Diantoro kepada Direktur IT & Digital bankjatim Zulhelfi Abidin pada hari Jumat (29/9).
Zulhelfi menjelaskan, prestasi ini tentu saja akan semakin memotivasi bankjatim untuk terus berinovasi dan meningkatkan daya saing, layanan, serta kinerja perusahaan secara berkelanjutan demi mendukung pertumbuhan ekonomi. ”Penghargaan yang diberikan kepada bankjatim ini karena perusahaan dinilai memiliki pencapaian kinerja dan tata kelola yang baik serta telah melakukan inovasi yang berkelanjutan demi memberikan pelayanan publik secara optimal,” paparnya.
Menurut Zulhelfi, penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri ini tentu saja akan memacu semangat bankjatim untuk terus bekerja lebih baik dalam memberikan manfaat kepada para stakeholder dan shareholder. ”Kami siap untuk terus bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak demi memberikan kontribusi positif untuk Indonesia dan pengembangan bisnis bankjatim secara berkelanjutan,” tuturnya.
Adapun terkait kinerja, bankjatim berhasil melewati Semester I 2023 dengan performa yang positif. Selama Semester I tahun ini, penyaluran kredit bankjatim mampu membukukan peningkatan yang signifikan di atas rata-rata yaitu 13,02 persen (YoY). Untuk pertumbuhan kredit tertinggi terjadi pada sektor komersial & SME sebesar 25,55 persen (YoY) dan sektor konsumer 5,77 persen (YoY).
Pertumbuhan kredit yang telah dicapai bankjatim tersebut membuat LDR perusahaan semakin membaik. Dari 45,88% pada Semester I tahun 2022 meningkat jadi 59,54% pada Semester I tahun 2023. Penyaluran kredit bankjatim juga diikuti oleh perbaikan kualitas pinjaman. Hal itu terlihat dari rasio Loan At Risk (LAR) yang melandai di angka 5,77% pada Semester I tahun 2023, berbanding 6,86% di tahun sebelumnya (YoY). Rasio Non Performing Loan (NPL) Gross bankjatim juga ikut menurun di angka 2,80% pada Semester I 2023, berbanding 4,12% pada periode yang sama tahun sebelumnya (YoY).
Sementara itu, tujuan dari kegiatan BUMD Awards 2023 adalah untuk memberikan penilaian terhadap kinerja BUMD seluruh Indonesia dalam rangka pembinaan dan pengawasan terhadap tata kelola serta kinerja BUMD. Kemudian juga untuk menciptakan iklim yang kompetitif antar BUMD, memberikan motivasi kepada pemerintah daerah dalam pengelolaan dan pengembangan usaha BUMD, meningkatkan sinergi antar BUMD, asosiasi BUMD, dan juga pemerintah daerah, serta mendorong pemerintah daerah dan BUMD untuk melakukan inovasi demi meningkatkan kinerja serta pelayanan publik.
Selanjutnya, penilaian yang digunakan dalam BUMD Awards 2023 ini adalah kemanfaatan bagi masyarakat, kinerja, tata kelola, pelayanan publik yang diberikan, serta inovasi dan sinergitas. Adapun tim penilainya yaitu dari kementerian lembaga terkait, perguruan tinggi, dan media. Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama Kementerian Dalam Negeri dengan Asosiasi BUMD Seluruh Indonesia dan didukung penuh oleh PT Taspen.(an)
Bank Jatim Terima Penghargaan Sebagai Lembaga Pendukung Startup Jawa Timur
Written by Redaksi
SURABAYA, KORANRAKYAT.COM Di tengah pertumbuhan startup yang semakin pesat, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) menunjukkan komitmennya dalam mendukung perkembangan perusahaan perintis tersebut. Hal itu dibuktikan dengan berhasilnya bankjatim memperoleh piagam penghargaan dari Gubernur Jawa Timur sebagai Lembaga Pendukung Startup Jatim atas peran sertanya dalam menumbuhkembangkan kreativitas dan inovasi startup Jawa Timur. Bertempat di Graha Unesa Surabaya, penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kepada Direktur Operasi bankjatim Arif Suhirman dalam acara Gerakan 2000 Startup Jawa Timur pada hari Rabu (20/9).
Arif menjelaskan, di Indonesia termasuk Jawa Timur, pertumbuhan startup sangatlah masif. Terbukti, saat ini startup di Indonesia hampir ada di setiap lini industri. Mulai dari pakaian, makanan, media, kesehatan, transportasi, dan masih banyak lagi. ”Startup juga memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi di suatu negara. Sebab, startup berpotensi melahirkan perusahaan yang berkualitas dan memberikan dampak yang positif di tengah masyarakat, terutama dalam menciptakan lapangan pekerjaan baru,” paparnya.
Maka dari itu, pihaknya sangat bersyukur bisa meraih penghargaan sebagai lembaga pendukung startup Jawa Timur. Sebab, saat ini bankjatim memang secara aktif terus menyalurkan pembiayaan ke perusahaan-perusahaan rintisan demi mendorong inovasi dan pengembangan ekosistem startup di Jawa Timur. ”Harapan kami ada pembiayaan yang berkesinambungan, mulai dari fase startup yang kemudian berpotensi berkembang menjadi perusahaan korporasi sehingga dapat memperluas bisnis mereka di dalam negeri hingga berskala internasional,” paparnya.
Sementara itu, Khofifah mengatakan, kegiatan Gerakan 2000 Startup ini sangat penting karena berkaitan dengan penciptaan lapangan pekerjaan. Dengan lapangan kerja yang memadai maka angka pengangguran bisa ditekan serendah mungkin. Menurut data per Februari 2023, angka Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Jawa Timur berada di angka 4,33 persen, angka ini berada di bawah angka TPT nasional yang masih sebesar 5,45 persen. "Jadi ini menjadi kebutuhan Jawa Timur untuk menghadirkan startup-startup baru, kemudian job creator ini juga menjadi bagian yang sangat penting untuk menurunkan angka pengangguran," jelasnya.
Menurut Khofifah, Gerakan 2.000 Startup Jawa Timur akan menjadi bagian pengungkit ekonomi kreatif dan industri kreatif yang luar biasa. Tidak hanya di Jawa Timur tapi juga di Indonesia. "Hari ini penguatan demi penguatan terus kita lakukan. Harapan kami pelaku startup di Jatim akan terus menemukan jejaring, menemukan strategic partner, dan terus bisa memperluas proses penguatan ekonomi kreatif dan industri kreatif," katanya.
Dia juga menambahkan, dengan tumbuhnya startup baru yang didominasi oleh pekerja muda diharapkan dapat membuka peluang untuk mengembangkan industri kreatif lebih besar lagi. Terlebih lagi saat ini kontribusi ekonomi kreatif di Jawa Timur terhadap PDRB sudah mencapai angka lebih dari 20 persen.(an)
Sinergi Bersama Pemprov Jawa Timur, Bank Jatim Fasilitasi Penyaluran Bansos dan Zakat Produktif
Written by RedaksiJOMBANG, KORANRAKYAK.COM PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) terus mendukung berbagai program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur. Salah satu yang baru saja dilakukan yaitu dengan turut serta memfasilitasi kegiatan penyerahan bantuan zakat produktif untuk modal usaha ultra mikro dan bantuan asistensi sosial penyandang disabilitas, PKH lansia, penanggulangan kemiskinan ekstrem, BLT, Kelompok Usaha Bersama (KUBE), Tagana dan TKSK pada hari Minggu (17/9) sore.
Bertempat di Pendopo Kabupaten Jombang, kegiatan tersebut dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Direktur Manajemen Risiko bankjatim Eko Susetyono, Pemimpin Cabang bankjatim Jombang Mutaalifin Efendhy, jajaran kepala OPD di lingkup Pemprov Jatim, jajaran pejabat dan kepala OPD di lingkup Pemkab Jombang, serta ratusan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari 21 kecamatan.
Eko menjelaskan, dalam hal ini, bankjatim memfasilitasi penyaluran bansos melalui tabungan siklus bankjatim. Total ada 825 KPM dari kategori penyandang disabilitas, PKH lansia, penanggulangan kemiskinan ekstrem, BLT, kelompok usaha bersama (kube), tagana dan TKSK yang menerima bantuan dari Dinas Sosial Provinsi Jawa timur. Serta 100 KPM penerima zakat produktif untuk modal usaha ultra mikro dari BUMD Jawa Timur.
”Bantuan tersebut diharapkan dapat membantu pelaku UMKM yang usahanya terdampak pandemi Covid-19. Semoga dengan penyaluran bantuan ini teman-teman UMKM yang butuh modal dapat kembali bangkit,’’ ungkapnya.
Menurut Eko lagi, sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang tumbuh besar di Jawa Timur, bankjatim memiliki komitmen untuk berkontribusi mendorong kesejahteraan masyarakat Jawa Timur. Sehingga, pihaknya akan terus memperkuat peran untuk selalu memberikan manfaat positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. ”Keterlibatan bankjatim dalam penyaluran program bansos Pemprov ini merupakan realisasi dukungan perseroan dalam perbaikan kualitas hidup manusia melalui peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, Khofifah menyampaikan apresiasi atas dukungan seluruh pihak dalam penyaluran bansos dan zakat produktif di Jawa Timur. ’’Hari ini kita menyalurkan bansos dan zakat produktif di Jombang, setelah sebelumnya kita lakukan hal sama di Bondowoso,’’ jelasnya.
Selain penyerahan bansos dan zakat produktif, dalam kesempatan tersebut, Pemprov Jawa Timur juga mengadakan pasar murah dalam rangka stabilisasi harga kebutuhan bahan pokok. Semua komoditas yang tersedia di pasar murah ini dijual dengan harga di bawah rata-rata pasar. Sehingga, memungkinkan masyarakat untuk memperoleh sembako dengan biaya yang lebih terjangkau dan ekonomis.
”Pemerintah Provinsi Jawa Timur saat ini memang tengah berupaya untuk terus membangun sinergi bersama dengan tujuan menstabilkan harga sembako, terutama beras. Di setiap pasar murah, terdapat persediaan beras, minyak, telur, dan gula sebagai standar,” ungkap Khofifah. Dia berharap, semoga semua jenis bansos yang telah diberikan kepada penerima manfaat tersebut dapat meningkatkan daya beli masyarakat, kesejahteraan masyarakat, dan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi Jawa Timur.(an)
Dorong Inklusi Keuangan, Pencapaian Tabungan Simpel Bank Jatim Tertinggi di Jawa Timur
Written by Redaksi
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM ,- Kinerja Tabungan Simpel (Simpanan Pelajar) PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim semakin positif. Hal tersebut dibuktikan dengan pencapaian bankjatim yang sukses menjadi penghimpun rekening Tabungan Simpel terbanyak di Jawa Timur periode Januari-Agustus 2023. Bertempat di Ballroom Kantor OJK Regional 4 Jawa Timur, pencapaian membanggakan tersebut diterima secara simbolis oleh Direktur Utama bankjatim Busrul Iman dalam kegiatan Puncak Kreasi Bangkit pada hari Senin (4/9).
Busrul menjelaskan, sejak dini, para pelajar sudah harus diajarkan untuk menabung dan mengatur keuangan. Salah satunya lewat Tabungan Simpel. Sehingga, tingkat inklusi dan literasi keuangan di kalangan pelajar bisa terus meningkat. ”Sejalan dengan program dari OJK, kami juga terus aktif mengedukasi masyarakat untuk menanamkan budaya menabung sejak dini. Sebab, dengan membiasakan anak untuk menabung, maka sama juga mengajarkan mereka untuk menghargai sebuah proses,” paparnya.
Selain itu menurutnya, budaya menabung bukan hanya menjadi kebiasaan, tapi juga investasi dalam keberlangsungan generasi muda ke depan. Dengan menanamkan budaya ini, pihaknya meyakini hal tersebut bisa menjadi pintu bagi generasi muda untuk mengelola keuangan dengan lebih bijak dan mewujudkan generasi yang inklusif.
Berkat keagresifan bankjatim dalam mensosialisasikan tabungan Simpel ini, pencapaian pembukaan rekening Simpanan Pelajar bankjatim periode Januari – Agustus 2023 berhasil menyentuh angka 79.242 dengan nominal sebesar Rp 8.581.342.956. Angka tersebut menjadi yang terbesar di Jawa Timur. ”Kalau secara keseluruhan hingga Juli 2023, total NOA Tabungan Simpel bankjatim sebanyak 851.427 rekening dengan nilai sebesar Rp 83.318.445.148,-,” tegas Busrul.
Kepala OJK Regional IV Jawa Timur Giri Triboto menyatakan, akses keuangan merupakan hak dari seluruh masyarakat dan sekaligus memiliki peran penting dalam peningkatan taraf hidup seseorang demi mewujudkan kemandirian ekonomi. ”Sesuai dengan Keputusan Presiden tahun 2019 tentang Hari Indonesia Menabung yang diikuti dengan Peraturan Presiden Tahun 2020 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusi telah ditargetkan tingkat literasi keuangan Indonesia sebesar 90 persen untuk tahun 2024,” tegasnya.
Kebijakan tersebut juga ditindaklanjuti oleh Surat Edaran Menteri Koordinasi Bidang Perekonomian di tahun 2022 tentang akselerasi implementasi program literasi dan inklusi keuangan yang di dalamnya meminta dukungan dari semua stake holder, mulai dari OJK, kementerian dalam negeri, kementerian Pendidikan, kebudayaan, sampai kementerian agama agar semua pelajar dapat memiliki rekening tabungan. ”Karena pada dasarnya menanamkan budaya menabung sejak dini dapat memberikan banyak manfaat. Anak-anak bisa belajar disiplin, membentuk pola pikir untuk menghargai uang, serta menghindari perilaku yang konsumtif,” ungkap Giri.
Berdasarkan data OJK, sudah ada 50 juta pelajar di Indonesia yang memiliki rekening tabungan di bank dengan total nominal sekitar Rp 29 triliun. Kemudian, apabila melihat data BPS Jawa Timur, jumlah pelajar di Jawa Timur yang sudah memiliki tabungan mencapai 8,2 juta orang. ”Angka tersebut merupakan potensi yang sangat besar dalam memenuhi pencapaian target inklusi keuangan yang telah ditetapkan. OJK sendiri akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi terkait budaya menabung khususnya di generasi milenial sehingga inklusi keuangan bisa meningkat dan pendanaan pembangunan bisa semakin kuat,” tutur Giri.
Sementara itu, Sekda Provinsi Jawa Timur Adhy Karyono menambahkan, inklusi keuangan Jawa Timur saat ini sudah berada di angka 92,99 persen. Tetapi, faktanya tingkat literasi keuangan Jawa Timur masih sekitar 55,30 persen. ”Masyarakatnya ini sudah bankable, sudah bisa akses semua layanan digital perbankan, punya kartu kredit, dan bahkan pakai QRIS. Tetapi ternyata masih rendah untuk kalangan pelajar. Oleh karena itu, kita semua harus kerja sama agar semua pelajar Jawa Timur punya rekening bank sehingga Jatim bisa semakin maju,” urainya.(an)
Pemprov Jatim Bersama Bank Jatim Salurkan Bantuan Sosial ke Bangkalan
Written by Redaksi
BANGKALAN, KORANRAKYAT.COM22 Agustus 2023. Dalam rangka mendukung Program Nawa Bhakti Satya Gubernur Jatim Sejahtera, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim memfasilitasi penyaluran bantuan sosial dari Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur. Bertempat di Kantor Kecamatan Labang, Bangkalan, bantuan kepada 150 orang penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) Plus dan Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD) itu diserahkan secara simbolis oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Direktur Manajemen Risiko bankjatim Eko Susetyono pada hari Selasa (22/8). Turut hadir juga dalam kegiatan tersebut Plt. Bupati Bangkalan Mohni.
Eko menjelaskan, sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang tumbuh besar di Jawa Timur, bankjatim memiliki komitmen untuk berkontribusi mendorong kesejahteraan masyarakat Jawa Timur. Maka dari itu, dalam kegiatan ini pihaknya memberikan bantuan kepada PKH Plus dan ASPD berupa uang tunai yang langsung ditransferkan ke rekening bankjatim seluruh penerima. Sehingga bisa lebih tepat sasaran dan tepat guna. ”Kami berharap dengan adanya bantuan sosial ini dapat sedikit meringankan beban masyarakat,” katanya.
Penyerahan bantuan ini juga sebagai salah satu rangkaian acara HUT bankjatim ke 62 yang berkolaborasi dan bersinergi bersama Pemprov Jawa Timur. Menurut Eko, bankjatim akan terus memperkuat perannya untuk selalu memberikan manfaat positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. ”Keterlibatan bankjatim dalam penyaluran program bansos Pemprov ini merupakan realisasi dukungan perseroan dalam perbaikan kualitas hidup manusia melalui peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Khofifah menyatakan, pemberian bantuan ini merupakan bentuk ikhtiar Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk terus memberikan manfaat kepada masyarakat. Khususnya, kepada para lansia karena banyak yang sudah tidak bekerja sehingga tidak memiliki penghasilan tetap dan juga saudara-saudara disabilitas. ”Kami berharap bantuan sosial yang sudah tersalurkan kali ini bisa bermanfaat dan meringankan para penerima manfaat,” tuturnya.
Adapun bantuan uang tunai yang diberikan kepada 150 orang penerima manfaat rinciannya yaitu Rp 500.000/orang untuk PKH Plus dan Rp 900.000/orang untuk ASPD. Selain itu, Pemprov Jatim juga memberikan bantuan sembako kepada 150 orang tersebut. ”Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan sosial ini keluarga kita semua semakin barokah, Kabupaten Bangkalan barokah, Madura barokah, Jawa Timur Barokah, dan Indonesia barokah,” urai Khofifah.
Sementara itu, Mohni mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Gubernur Jawa Timur dan bankjatim atas bantuan yang telah diberikan. ”Terima kasih karena sudah memberikan perhatian kepada Kabupaten Bangkalan. Insya allah bantuan ini akan sangat berguna bagi mereka yang menerima.” tutupnya.(an)
Semarak Ulang Tahun Ke 62, Bank Jatim Launching JConnect Pro
Written by Redaksi
SURABAYA, KORANRAKYAT.COM,20 Agustus 2023. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim genap berusia 62 tahun pada tanggal 17 Agustus 2023. Memperingati perayaan ulang tahun tersebut, bankjatim menggelar berbagai rangkaian acara Hari Ulang Tahun (HUT). Antara lain Jatim Got Talent, Sound of Downtown Vol 5, Lomba Tradisional, Pingpong, Tenis Lapangan, Badminton, E-Sport, Jatimers Run Fest, fishing, futsal, Jatimers Mengajar, santunan ke panti asuhan dan panti jompo, khatmil quran, hingga sepak bola kepala daerah.
Tak cukup itu saja. Puncak Acara HUT bankjatim juga dikemas secara meriah yang diselenggarakan pada Hari Minggu, 20 Agustus 2023, di Grand City Surabaya. Diawali dengan kegiatan Sunmori, Gowes, dan Poundfit, seluruh Jatimers nampak sangat bersemangat. Turut hadir dalam rangkaian acara Puncak HUT bankjatim yaitu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Walikota Surabaya Eri Cahyadi, seluruh jajaran dewan komisaris bankjatim, dan seluruh jajaran direksi bankjatim.
Direktur Utama bankjatim Busrul Iman menjelaskan, di ulang tahun yang ke-62 ini bankjatim mengangkat tema Grow Together. Harapannya, kinerja bankjatim dapat terus tumbuh dan bertransformasi menuju digital bank dengan SDM yang berdaya saing tinggi. Selain itu, di usia ke 62 tahun ini pihaknya mengajak para stake holder dan share holder untuk bersama-sama memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur dan Indonesia. “Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi, berkolaborasi serta tumbuh bersama dalam mewujudkan transformasi Digital Banking bankjatim menuju BPD nomor 1 di Indonesia,” tegasnya.
Di setiap gerakan bankjatim mulai dari layanan hingga produk selalu berorientasi terhadap kemaslahatan dan kemanfaatan masyarakat. Maka dari itu, emiten dengan kode BJTM ini merasa terus terdorong untuk senantiasa meningkatkan layanan. ”Bisnis kami bergerak dalam tiga pilar. Pertama, bagaimana memberikan nilai tambah dan kemanfaatan kepada jajaran pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten, termasuk di dalamnya seluruh ASN. Kedua, bagaimana kita memberikan kemaslahatan dan kemanfaatan untuk UMKM karena Jawa Timur ini gudangnya UMKM. Ketiga, layanan perbankan kepada masyarakat umum,” papar Busrul.
Oleh karena itu, Busrul tetap berharap dukungan dari seluruh masyarakat dan stake holder demi akselerasi bisnis yang tidak hanya tumbuh secara organik, tapi juga non organik. ”Upaya untuk menumbuhkan bisnis secara non organik, kami telah melakukan aksi korporasi berupa pembentukan KUB. Kami telah bekerja sama dengan beberapa BPD seperti Bank NTB Syariah,” ungkapnya.
Adapun dalam Puncak HUT bankjatim ini banyak produk-produk baru yang diluncurkan. Antara lain JConnect Pro, Desa Pendulum Devisa, dan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD). Busrul mengatakan, lewat JConnect Pro, masyarakat kini dapat membuka rekening bankjatim lewat online kapanpun dan dimanapun tanpa harus datang langsung ke kantor. Hanya dengan mengisi data diri dan verifikasi data dengan video banking, maka nasabah sudah bisa memiliki rekening bankjatim. Cepat dan praktis.
”Potensi pasar layanan JConnect Pro ini masih sangat terbuka lebar dan peluncuran produk baru ini juga untuk meningkatkan daya saing, product image, dan corporate image bankjatim,” urai Busrul. Pihaknya berkomitmen akan terus memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada nasabah dengan agresif melakukan berbagai inovasi demi mengoptimalkan aplikasi mobile banking JConnect.
Selain JConnect Pro, bankjatim juga melaunching Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) yang dapat memudahkan keperluan belanja barang dan jasa, serta belanja modal dan keperluan perjalanan dinas melalui digitalisasi. Kemudian ada juga launching Desa Pendulum Devisa demi turut menyukseskan program pemerintah provinsi yaitu Jawa Timur Berdaya.
Busrul memaparkan, Desa Pendulum Devisa yang diluncurkan dalam Puncak Acara HUT ke 62 tahun ini adalah desa binaan bankjatim yang mempunyai potensi besar untuk dikembangkan dan dipasarkan di mancanegara. ”Peran bankjatim dalam hal ini adalah memberikan coaching dari hulu hingga hilir kepada desa-desa terpilih yang memiliki komoditas unggulan tertentu berkualitas ekspor. Ini adalah wujud sinergitas bankjatim dengan pemerintah daerah,” paparnya.
Kali ini, Desa Pendulum Devisa yang diresmikan adalah Malang dengan komoditi alpukat pameling, Kediri dengan komoditi nanas madu simplex, Pacitan dengan komoditi spices, dan Ngawi dengan komoditi kerajinan. ”Bersama bankjatim menuju masa depan gemilang.” Tambah Busrul.
Selain launching, dalam Puncak Acara HUT bankjatim yang ke 62 juga berlangsung UMKM Awards sebagai apresiasi kepada debitur bankjatim yang telah membantu menyejahterakan masyarakat sekitar, membuka lapangan kerja, dan berkontribusi terhadap kemajuan ekonomi. ”Hari ini juga ada Undian Siklus bertajuk bankjatim Siklusphoria dan ada guest star Bunga Citra Lestari. Semua ini kami lakukan sebagai bentuk apresiasi terhadap nasabah dan stake holder yang telah mendukung bankjatim,” tegasnya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan, bankjatim harus terus bersinergi dan berkolaborasi dengan seluruh stake holder. Menurutnya, peran bankjatim dalam pertumbuhan ekonomi Jawa Timur sangat penting. Terutama dalam mendukung UMKM mengingat pertumbuhan UMKM di Jawa Timur sangat signifikan. ”Kita harus terus dorong pelaku UMKM untuk tembus pasar luar negeri. Kami senang bankjatim juga telah membina desa yang berorientasi ekspor lewat Desa Pendulum Devisa. Semua itu harus terus ditingkatkan agar pelaku-pelaku usaha memiliki kesimpulan bahwa melakukan ekspor sangat mudah,” paparnya. Khofifah berharap bankjatim dapat terus bertumbuh bersama demi mewujudkan harapan masyarakat Jawa Timur dan mampu menjadi BPD nomor satu di Indonesia.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi juga menuturkan, pihaknya sangat merasakan kehadiran bankjatim dalam membantu Pemkot Surabaya. Terutama di bidang UMKM maupun kebijakan-kebijakan lainnya. ”Setiap kegiatan-kegiatan besar Pemkot Surabaya pasti ada bankjatim. Kami harap kinerja bankjatim semakin bertumbuh pesat dan selalu berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi,” katanya.
Terkait kinerja, bankjatim berhasil melewati Semester I 2023 dengan performa yang baik. Selama Semester I tahun ini, penyaluran kredit bankjatim mampu membukukan peningkatan yang signifikan di atas rata-rata yaitu 13,02 persen (YoY). Untuk pertumbuhan kredit tertinggi terjadi pada sektor komersial & SME sebesar 25,55 persen (YoY) dan sektor konsumer 5,77 persen (YoY).
Kinerja digital banking bankjatim juga mengalami peningkatan. Untuk JConnect sepanjang Semester I 2023 berhasil mencetak angka yang positif. Pengguna JConnect Mobile pada Semester I tahun ini sudah mencapai 566 ribu user atau tumbuh 30 persen (YoY). Sementara untuk jumlah transaksinya berada di angka Rp 3,4 triliun, naik 35 persen dibanding Semester I 2022 (YoY). Selanjutnya, user JConnect IB Corporate berada di angka 7.550 atau naik 23 persen (YoY) dengan jumlah transaksi sebesar Rp 853 miliar. Kemudian, jumlah Agen Jatim sepanjang Semester I 2023 sebesar 4.853 user atau tumbuh 30 persen (YoY) dengan jumlah transaksi sebesar Rp 7,2 miliar.(an)
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM,- Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mendengarkan aspirasi para emak-emak di wilayah Kota Probolinggo. Mereka mengadu berkurangnya stok dan naiknya harga elpiji 3 Kg di pasaran.Emil menjelaskan, Pemprov Jawa Timur sedang berusaha untuk memastikan ketersediaan stok. ”Mohon maaf ya ibu-ibu, saya ini bersama Ibu Gubernur terus bekerja. Saya koordinasikan dengan wali kota dan pihak Pertamina terkait temuan. karena untuk stok elpiji 3 Kg ini kewenangannya berbeda,” ungkap Emil.
Menanggapi keluhan yang menyebutkan bahwa harga elpiji tembus Rp 18.000, Emil mengimbau masyarakat untuk membeli tabung melon di pangkalan elpiji terdekat dengan membawa kartu tanda penduduk (KTP).Hal itu karena, harga jual di pangkalan pasti sesuai dengan ketentuan yang diberlakukan pemerintah dan Pertamina di kisaran Rp 16.000.”Ibu-ibu bisa membeli di pangkalan elpiji terdekat, karena pangkalan tidak akan menjual harga di luar ketentuan yang berlaku,” tutur Emil.
Emil memastikan Pemprov Jatim akan menjaga ketersediaan stok dan harga sesuai kebutuhan masyarakat. Dia mengajak warga untuk saling membangun kesadaran dan mengingatkan target subsidi elpiji 3 kg.”Elpiji 3 Kg ini kan subsidi dari pemerintah untuk kelompok masyarakat yang dikategorikan miskin secara ekonomi, sehingga kita juga perlu bareng-bareng untuk mengingatkan satu sama lain,” ujar Emil.
Adalah seorang warga yang ditemui di Kota Probolinggo yang bersapa dengan Emil menyampaikan keluhan. Dia berharap Pemprov Jatim dapat memberikan solusi bagi isu kelangkaan elpiji 3 Kg dan pihak-pihak yang menaikkan harga.”Pak Emil tolong dibantu masyarakat seperti kita ini, harganya jangan naik dan carinya juga sekarang lumayan jauh. Semoga segera ditemukan solusi dan kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi,” kata warga.(nyo)
Ikuti Misi Dagang, Bank Jatim Berikan Fasilitas Promosi dan Akses Pasar untuk UMKM Binaannya
Written by Redaksi
PADANG, KORANRAKYAT.COM12 Juni 2023. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur kembali melaksanakan misi dagang dan investasi. Setelah bulan Mei lalu ke Lampung, kini misi dagang dan investasi dilaksanakan di Padang. Mengangkat tema Meningkatkan Jejaring Konektivitas Antara Provinsi Jawa Timur dengan Provinsi Sumatera Barat, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. atau bankjatim turut serta mendukung program Pemprov tersebut.
Bertempat di Hotel ZHM Premiere Padang, kegiatan misi dagang dan investasi ini dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, dan Direktur Manajemen Risiko bankjatim Eko Susetyono pada hari Senin (12/6).
Bentuk support bankjatim dalam kegiatan misi dagang ini dengan mengikutsertakan tiga UMKM binaannya demi memperluas pasar. Ketiga UMKM tersebut yaitu Diamonte (dari Mojokerto), Beeze Honey (dari Surabaya), dan Kopi Luwak Dampit (dari Malang).
Eko menjelaskan, UMKM telah menjadi salah satu penyokong Indonesia, khususnya Jawa Timur, dalam melewati berbagai fase perekonomian. Maka dari itu, bankjatim berkomitmen akan selalu hadir dalam mendukung dan memberikan solusi bagi perkembangan UMKM. “Bukan hanya support di bidang pendanaan, bankjatim juga menghadirkan solusi bagi perkembangan UMKM di Jawa Timur baik pada sisi promosi maupun akses pasar. Karena itu, kami fasilitasi UMKM binaan bankjatim untuk ikut misi dagang di Padang ini,” paparnya.
Menurut Eko, UMKM bukan hanya membutuhkan dukungan finansial untuk modal kerja ataupun pengadaan bahan baku saja. Tetapi, hal penting lainnya yang harus mendapatkan support adalah peningkatan kualitas serta pemasaran produk dan memperluas basis konsumen. “UMKM butuh untuk terus naik kelas, bukan hanya menjadi jawara di daerah tetapi juga berkontribusi secara nasional dan bersaing secara global”, kata Eko.
Selain itu, UMKM binaan bankjatim juga didorong untuk melek teknologi digital. Salah satu caranya dengan memfasilitasi transaksi menggunakan QRIS bankjatim. Dengan QRIS, pembeli dan pedagang bisa dengan mudah berinteraksi dalam melakukan transaksi keuangan. Sehingga diharapkan laju perdagangannya bisa semakin meningkat. “Maka dari itu, UMKM yang kami bawa ke Padang ini juga sudah memanfaatkan QRIS bankjatim dalam melakukan transaksi pembayaran dengan pembeli. Praktis dan cepat tinggal scan barcode,” ungkap Eko.
Adapun dalam misi dagang dan investasi di Padang ini berhasil mencatatkan komitmen transaksi lebih dari Rp 220,8 miliar. Khofifah menjelaskan dalam sambutannya, kegiatan seperti ini merupakan bagian dari penguatan partnership untuk meningkatkan hubungan produktivitas dan hubungan ekonomi dengan Sumatera Barat. “Selain itu, juga bisa meningkatkan strata UMKM menjadi UMKM yang kompatibel dan membuat marketnya bisa semakin luas,” tegas orang nomor satu di Jawa Timur tersebut.
Mahyeldi menyambut baik kegiatan Misi Dagang dan Investasi yang telah dilakukan oleh Pemprov Jawa Timur di Padang. Menurutnya, Sumatera Barat memiliki hubungan yang sangat spesial dengan Jawa Timur. Sebab, perantau minang dari Jawa Timur sangat banyak, terutama di kalangan pedagang.
“Dengan adanya kegiatan yang sangat positif ini tentu akan semakin mengikatkan hubungan yang lebih kuat lagi antara Jawa Timur dengan Sumatera Barat. Semoga kerja sama ini bisa terus berlanjut,” tutur Mahyeldi.(an)
Bank Jatim Raih Penghargaan dalam Ajang Indonesia Financial Top Leader Awards 2023
Written by Redaksi
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM 9 Juni 2023. PT Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim kembali mencetak prestasi gemilang dalam ajang Indonesia Financial Top Leader Awards 2023 yang diselenggarakan oleh Warta Ekonomi. Kali ini, Direktur Utama bankjatim Busrul Iman sukses menyabet penghargaan sebagai Best Leader for Sustainability Acceleration Through Synergy and Expansion of Regional Digitalization pada ajang tersebut.
Busrul mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Warta Ekonomi atas penghargaan yang telah diberikan kepadanya. ”Memang tidak dipungkiri, bankjatim tak henti-hentinya untuk terus melakukan transformasi digital demi meningkatkan bisnis perusahaan. Sebab, sekarang digital sudah menjadi kebutuhan utama di semua lini bisnis, termasuk perbankan,” katanya.
Maka dari itu, kini bankjatim semakin memperkuat digitalisasi lewat JConnect. Karena perubahan pola transaksi nasabah telah mengakselerasi transformasi digital di antara industri keuangan dan perbankan tanah air. Maka dari itu, emiten dengan kode BJTM tersebut telah melakukan berbagai inovasi dan transformasi demi bisa adaptif di dunia digital.
Busrul memaparkan, saat ini JConnect sudah berkembang ke berbagai lini. Antara lain ada JConnect Mobile, JConnect Agen Jatim, JConnect E-Loan, JConnect Internet Banking, JConnect QRIS, dan JConnect Pemda. Pertumbuhannya pun juga kian pesat. Contohnya saja JConnect Mobile. Selama tiga bulan pertama di tahun 2023 ini, JConnect Mobile telah digunakan oleh 538 ribu user.
”Fenomena sekarang sudah ada pergeseran kebiasaan masyarakat yang sebelumnya physical economy kini menjadi virtual economy. Otomatis hal tersebut turut mendorong pertumbuhan ekonomi terutama dalam pemanfaatan digital yang lebih masif pada masyarakat Indonesia,” papar Busrul.
Pihaknya berharap dengan penghargaan yang telah diraih ini bisa terus memotivasi perusahaan untuk semakin melakukan inovasi digital agar bankjatim dapat terus tumbuh secara berkelanjutan dan tidak pernah berhenti untuk memberi yang terbaik bagi negeri ini.
Sementara itu, dengan mengangkat tema Managing Digital Acceleration to Get Sustainability Business, kegiatan Indonesia Financial Top Leader Awards 2023 diharapkan bisa memberikan akseleresasi digital pada industri keuangan yang merupakan kunci utama untuk membangun bisnis yang berkesinambungan. Sehingga para pemenang penghargaan bisa lebih bersinergi untuk membangun Indonesia.(an)
Bank Jatim Salurkan Kredit Jatim Ritel dalam Kegiatan Kampoeng Kreasi
Written by Redaksi
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM 1 Juni 2023. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. atau bankjatim terus menunjukkan dukungannya terhadap program kerja Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur. Setelah melakukan pembinaan terhadap Desa Pendulum Devisa di Blitar, Nganjuk, serta Ponorogo, kini bankjatim melakukan aksi penyaluran Kredit Jatim Ritel kepada salah satu nasabahnya dalam kegiatan “The 4th Kampoeng Kreasi” yang diselenggarakan oleh Pemprov Jatim di Royal Plaza, Kamis (1/6).
Adapun untuk penyerahan Kredit Jatim Ritel dilakukan langsung oleh Direktur Utama bankjatim Busrul Iman kepada Balkiah sebesar Rp 1,5 miliar dan disaksikan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang juga hadir dalam kegiatan tersebut. Balkiah merupakan salah satu debitur bankjatim yang memiliki usaha di bidang penerbitan dan perdagangan buku.
Busrul mengatakan, Kredit Jatim Ritel merupakan produk pembiayaan milik bankjatim yang terdiri dari Jatim Ritel Rekening Koran, Jatim Ritel Modal Kerja, dan Jatim Ritel Investasi. “Kebetulan hari ini bankjatim melakukan penyerahan kredit Jatim Ritel Investasi kepada Ibu Balkiah yang merupakan debitur kami yang bergerak di bidang penerbitan dan perdagangan buku”, jelasnya.
Menurut Busrul, penyaluran kredit tersebut merupakan salah satu upaya bankjatim untuk mendukung program Kampoeng Kreasi demi memperkuat pemberdayaan masyarakat desa menuju Optimis Jatim Bangkit. Sebab, emiten dengan kode BJTM tersebut memiliki komitmen akan terus mendukung program pemerintah, khususnya dalam rangka memperluas akses pembiayaan kepada usaha produktif, meningkatkan daya saing UMKM, serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.
”Kami akan membiayai sektor-sektor yang bisa menjadi mesin pertumbuhan ekonomi lewat penyaluran kredit sehingga bisa mengakselerasi perekonomian nasional, khususnya wilayah Jawa Timur,” tuturnya. Dengan penyaluran kredit tersebut, bankjatim berharap dapat meningkatkan Kredit yang sampai dengan Triwulan I tercatat 48 Triliun atau tumbuh 13,44% secara year on year (YoY).
Selain itu, Busrul juga menuturkan, sebagai upaya dalam memberikan kemudahan akses pembiayaan kepada masyarakat, bankjatim telah memiliki platform digital yang bernama JConnect E-Loan yang dapat di download di playstore maupun app store. Selama triwulan I 2023, JConnect E-Loan sudah diakses oleh 8.800 pemohon kredit dan telah memberikan persetujuan kredit kepada 6.400 debitur.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga menyampaikan, saat ini Pemprov Jawa Timur tengah gencar melakukan percepatan desa devisa. Tercatat, sampai sekarang sudah ada 102 desa devisa di Jawa Timur yang telah memiliki SK dari Lembaga Pengembangan Ekspor Indonesia (LPEI). ”Kami sangat berharap para peserta yang mengikuti kegiatan Kampoeng Kreasi ini memiliki produk-produk yang bisa mengakses program LPEI sehingga nantinya dapat memperoleh pendampingan dari LPEI ketika kualifikasi dari desa devisa terpenuhi,” paparnya.
Menurut orang nomor satu di Jawa Timur tersebut, potensi kampung-kampung di Jatim yang memiliki berbagai keunikan di dalamnya sangat besar. Sehingga tidak sedikit yang sebenarnya bisa dijadikan desa devisa. Contohnya saja, desa penghasil kopi, coklat, dan masih banyak lagi. ”Maka dari itu, kita harus kompak melakukan ikhtiar dan sinergitas demi mewujudkan percepatan desa devisa serta melakukan pengembangan yang lebih strategis lagi dari sisi kreatifitas dan inovasi bagi pengembangan produk di masing-masing desa lewat kampoeng kreasi,” ungkap Khofifah.
Kegiatan Kampoeng Kreasi yang berlangsung mulai tanggal 1 Juni 2023 sampai 4 Juni 2023 ini dikemas dalam bentuk pameran & inovasi desa. Mengangkat tema “Memperkuat Pemberdayaan Masyarakat Desa Menuju Optimis Jatim Bangkit”, kegiatan Kampoeng Kreasi menyajikan berbagai program. Mulai dari pameran, talkshow, music performance, hingga kuliner Jawa Timur. (an)
.