Wednesday, 12 February 2025 14:10

Ada Raja Kecil Yang Lawan Presiden Siapakah Yang Dimaksud Prabowo

Written by 
Rate this item
(0 votes)

SURABAYA,KORANRAKYAT.COM,- Presiden RI Prabowo Subianto telah mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi APBN dan APBD. Prabowo sempat menyinggung, ada 'raja kecil' dari birokrasi yang melawan karena kebijakannya tersebut.Siapa raja kecil yang dimaksud Prabowo? Pengamat Politik Unair Fahrul Muzaqqi menganalisa maksud dari raja kecil yang disampaikan Prabowo. Menurutnya, raja kecil itu berasal dari aparatur birokrasi yang kaget adanya kebijakan tersebut.

Prabowo Sebut Ada 'Raja Kecil' dalam Birokrasi yang Melawan Dirinya

"Jadi istilah raja kecil di sini konteksnya lebih pada aparatur birokrasi yang mungkin sejauh ini belum sepenuhnya bisa menangkap semangat yang ditekankan oleh Pak Presiden Prabowo," kata Fahrul saat dikonfirmasi wartawan , Rabu (12/2/2025).

Fahrul menyebut selama bertahun-tahun tidak ada pemangkasan anggaran dalam pemerintahan kecuali di era pandemi COVID-19. Kebijakan efisien anggaran oleh Prabowo, disebut Fahrul membuat aparatur birokrasi atau ASN kaget.

"Saya kira dari konteks kalimat Pak Prabowo, ditujukannya ya ke ASN," tambahnya.

Fahrul juga menilai, di dalam sebuah pemerintahan selalu ada pihak yang tidak sependapat dengan atasan. Hal ini juga merujuk dari pernyataan Prabowo terkait pihak yang nggerundel atau menggerutu, kemudian memakai lembaga swadaya masyarakat (LSM) untuk menekan pemerintahan.

"Di situ ada penegasan bahwa memang di bawah ini tidak selalu sinkron dengan instruksi atau arahan Pak Presiden Prabowo," tegasnya.

Fahrul sendiri mengapresiasi keberanian Prabowo dalam melakukan efisiensi anggaran hingga komitmennya memberantas korupsi.

"Saya rasa kita patut apresiasi statement Pak Prabowo soal semangatnya terkait efisiensi dan penegakan hukum bahwa tidak ada yang kebal hukum di tanah air," tandasnya.
Sebelumnya, saat membuka Kongres XVIII Muslimat NU yang digelar di Jatim Expo Surabaya, Senin (10/2/2025), Prabowo menyinggung ada pihak yang melawannya karena kebijakan tersebut.

"Saya melakukan penghematan, saya ingin pengeluaran-pengeluaran yang tidak perlu, pengeluaran-pengeluaran yang mubazir, pengeluaran-pengeluaran yang alasan untuk nyolong, saya ingin untuk dihentikan, dibersihkan," kata Prabowo.

"Ada, ada yang melawan saya, ada dalam birokrasi, dalam birokrasi merasa sudah kebal hukum, merasa sudah menjadi raja kecil, ada. Saya mau menghemat uang, uang itu untuk rakyat, untuk memberi makan untuk anak-anak rakyat," tambah Prabowo.

Prabowo menegaskan dirinya ingin memperbaiki sekolah-sekolah di Indonesia. Jika anggaran tidak dilakukan efisiensi, maka dirinya tidak bisa memperbaiki sekolah-sekolah di Indonesia.

"Saya ingin memperbaiki semua sekolah Indonesia. Kita punya 330 ribu sekolah, ibu-ibu Muslimat NU yang guru angkat tangan? Ibu-ibu benar nggak lihat sekolah-sekolah perlu diperbaiki nggak?," tanya Prabowo yang langsung dijawab ribuan kader Muslimat NU "Benar Pak Prabowo,".

"Kita punya 330 ribu sekolah, anggaran untuk memperbaiki sekolah hanya cukup untuk memperbaiki 20 ribu sekolah. Berapa tahun kita mau selesaikan 330 ribu sekolah," tandas Prabowo.(ard)


 

 

 

 

Read 1409 times Last modified on Wednesday, 12 February 2025 14:14
Login to post comments