Kolaborasi Bank Jatim dan BNI Tingkatkan Layanan Perbankan Digital
Written by RedaksiSURABAYA|KORANRAKYAT.COM PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) terus
aktif mendukung penguatan ekonomi digital di Jawa Timur. Kali ini bankjatim melakukan kolaborasi dengan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) melalui Penandatanganan MoU dan PKS guna meningkatkan penggunaan layanan perbankan secara digital.
Bertempat di Ballroom Grha BNI Sudirman Jakarta, Seremonial Penandatanganan Nota Kesepahaman dilakukan secara langsung oleh Busrul Iman (Direktur Utama bankjatim) bersama dengan Adi Sulistyowati (Wakil Direktur Utama BNI). Serta disaksikan oleh Suprajarto (Komisaris Utama bankjatim).
Kolaborasi antara bankjatim dan BNI ini meliputi kerjasama penggunaan channel maupun layanan seperti Sharing Biller, Co-branding Tapcash dan ATM serta layanan lainnya. Langkah ini diharapkan mampu mengoptimalkan kualitas layanan pada nasabah. Sinergi ini merupakan sebuah konsep ekonomi menuju kesejahteraan masyarakat Jawa Timur.
Adi Sulistyowati mengungkapkan "Jawa Timur merupakan daerah yang sangat strategis, terutama dalam upaya untuk meningkatkan tren pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dengan basis digital". Kerjasama ini dilatarbelakangi oleh perubahan trend kebutuhan masyarakat akan kemudahan layanan perbankan yang cepat, tepat, nyaman dan aman.
Busrul Iman menyampaikan pertumbuhan ekonomi di daerah Jawa Timur tergolong cukup progresif sehingga banyak potensi yang perlu dioptimalkan. Oleh karena itu, bankjatim berupaya untuk terus berinovasi dalam memberikan layanan operasional serta meningkatkan jangkauan bisnis. "Kami berkomitmen untuk selalu mengedepankan kolaborasi dan sinergi sehingga dapat tumbuh bersama dalam membangun ekonomi Jawa Timur," ujar Busrul.
Melalui kerjasama yang terjalin, bankjatim akan terus berimprofisasi dan bertransformasi secara digital guna percepatan dan perluasan layanan daerah di Jawa Timur dan seluruh Indonesia.(ard)
Bank Jatim Raih Penghargaan CNBC Indonesia Awards 2022
Written by Redaksi
JAKARTA,KORANRAKYAT.COM Performa PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. (bankjatim) semakin meroket di tahun 2022. Kali ini, bankjatim berhasil menorehkan prestasi sebagai The Most Efficient in Banking Operation for Big Regional Bank Category dalam ajang CNBC Indonesia Awards 2022 : The Best Regional Banks. Mengusung tema "Ekonomi RI Melejit, BPD Siap Pacu Bisnis", ajang yang diselenggarakan oleh CNBC Indonesia secara hybrid ini dihadiri oleh Busrul Iman (Direktur Utama bankjatim) secara virtual (09/11).
Pencapaian ini diraih karena bankjatim dinilai memiliki keunggulan dalam hal operational efficiency jika dibandingkan dengan peers pada kategori big regional bank. Hal tersebut tercermin dari rata-rata rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) bankjatim yang berada pada angka 72,64% sejak 2017-2021. Sedangkan rata-rata peers berada di angka 77.74%. Bahkan setiap tahunnya, rasio BOPO bankjatim selalu lebih rendah dari rata-rata peers. Sehingga wajar jika laba bersih bankjatim mampu tumbuh 7,1% secara CAGR 2017-2021.
“bankjatim terus menunjukkan performa dan kinerja yang terus meningkat. Hal tersebut tentunya sejalan dengan transformasi dan berbagai inovasi yang terus kami lakukan agar bankjatim semakin kompetitif di era digital. Berbagai langkah dan usaha kami lakukan guna mempermudah pemenuhan kebutuhan masyarakat sebagai stakeholder loyal bankjatim”, jelas Busrul.
Pada kesempatan tersebut, Wahyu Daniel selaku Pemimpin Redaksi CNBC Indonesia memberikan selamat atas pencapaian yang berhasil diraih oleh bankjatim. Anugerah yang diberikan oleh CNBC Indonesia ini merupakan salah satu bentuk apresiasi terhadap gemilangnya kinerja bankjatim. “Atas nama CNBC Indonesia kami mengucapkan selamat atas diperolehnya penghargaan ini, semoga menjadi penyemangat bagi bankjatim. Maju terus untuk bankjatim” ucap Wahyu.
Busrul Iman mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas raihan ini. Pencapaian tersebut merupakan wujud nyata dimana bankjatim senantiasa memberikan upaya terbaik demi terciptanya optimalisasi kinerja. “Terimakasih atas penghargaan yang diberikan kepada bankjatim dari CNBC Indonesia. Penghargaan ini tentunya menjadi hal yang positif bagi bankjatim. Kami menjadi semakin optimis dalam menghadapi situasi industri perbankan kedepan, dibawah tekanan ekonomi baik lokal maupun global. Kami juga berterimakasih kepada seluruh stakeholder atas besarnya dukungan yang diberikan. bankjatim siap berkontribusi untuk perbaikan ekonomi nasional”, tutup Busrul.
Penghargaan ini juga dinilai sebagai bentuk apresiasi objektif yang diberikan pihak eksternal terhadap kualitas dan kredibilitas usaha bankjatim. Prestasi tersebut semakin terasa berbobot lantaran berhasil dicapai bankjatim di tengah iklim kompetisi usaha yang semakin ketat. Sebagai gambaran, bankjatim berhasil mencatatkan kenaikan Laba Bersih sebesar 1,51% (YoY) atau sebesar Rp. 1,20 Triliun per September 2022. Pertumbuhan Laba Bersih tersebut disokong oleh capaian luar biasa di sektor penyaluran kredit yang tumbuh secara sebesar 6,83% (YoY). Pertumbuhan penyaluran kredit bankjatim juga diikuti oleh perbaikan kualitas pinjaman dimana rasio Loan At Risk (LAR) yang menurun pada di angka 5,76% serta rasio Non Performing Loan (NPL) Gross juga ikut melandai hingga angka 3,72% (YoY). Penurunan rasio NPL dan LAR tersebut mengindikasikan semakin sehatnya kualitas kredit bankjatim.
Guna meningkatkan layanan transaksi keuangan, bankjatim telah menyematkan fasilitas BI-FAST pada fitur JConnect Mobile bankjatim. Melalui BI-FAST, sobat bankjatim dapat menikmati biaya transfer yang lebih murah, yaitu sebesar Rp. 2.500,- dengan limit transaksi maksimal Rp. 250.000.000,- per transaksi. Penggunaan BI-FAST saat ini dapat dilakukan melalui JConnect Mobile bankjatim dengan aman karena telah dilengkapi fitur fraud detection dan AML/CFT. Sehingga nasabah tidak perlu was-was dalam penggunaannya. Fitur JConnect Mobile bankjatim juga menawarkan berbagai kemudahan transaksi keuangan, mulai dari pembelian pulsa, pengisian OVO atau Gopay, pembayaran iuran BPJS Kesehatan, pembayaran berbagai tagihan seperti listrik, pembayaran pajak kendaraan bermotor, pembelian tiket pesawat & kereta serta banyak lagi yang lainnya.(ard)
Bank Jatim Tingkatkan Sistem Manajemen Keamanan Informasi Berstandar Internasional Melalui ISO 27001
Written by Redaksi
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM, Bertepatan dengan Hari Pahlawan Nasional 10 November 2022, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. (bankjatim) berhasil mendapatkan Sertifikasi ISO 27001:2013. Hadirnya standar internasional keamanan tersebut dapat membantu bankjatim membangun dan menerapkan sistem manajemen keamanan informasi yang menyeluruh dari aspek kebijakan dan tata kelola, SDM, teknologi, serta peran aktif manajemen. Hal tersebut menunjukkan komitmen bankjatim yang terus meningkatkan kualitas keamanan informasi.
Bertempat di ruang Bromo Lantai 5, Kantor Pusat Bank Jatim, seremonial penyerahan ISO 27001:2013 dihadiri oleh Busrul Iman (Direktur Utama bankjatim), Tonny Prasetyo (Direktur Teknologi Informasi & Operasi bankjatim), Badan Siber dan Sandi Negara, Puslabfor Bareskrim POLRI, Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Bank Indonesia (BI) Wilayah Jawa Timur, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wilayah Jawa Timur, serta Lembaga Sertifikasi (Bureau Veritas Indonesia).
Dalam sambutannya, Busrul Iman menyampaikan bahwa saat ini sistem manajemen keamanan & informasi merupakan suatu kebutuhan dan tuntutan bagi seluruh instansi, terutama perbankan seperti kami yang sangat erat kaitannya dengan kepercayaan. “Good Corporate Governance menjadi sesuatu yang harus diutamakan didalam tata kelola perbankan pada umumnya”, terang Busrul.
“Terimakasih kepada Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) atas kepercayaannya kepada kami untuk pelaksanaan operasional dalam sisi keamanan siber, dengan adanya Tim Tanggap Insiden Siber (TTIS/CSIRT) dari BSSN, tentunya menjadikan bankjatim sedini mungkin untuk bisa langsung merespon dengan cepat & tepat apabila sistem keamanan kita terkena insiden” ucap Busrul.
“Saya juga ucapkan terimakasih kepada lembaga sertifikasi dalam hal ini Bureau Veritas Indonesia, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Bank Indonesia & OJK selaku regulator serta pihak-pihak terkait yang telah bekerja keras memberikan support kepada kami dalam hal pencapaian ISO 27001”, imbuh Busrul.
“Pencapaian ini menjadi motivasi kami untuk terus berkomitmen meningkatkan keamanan informasi sesuai dengan standar yang ada. ISO 27001 merupakan standar internasional yang akan menjadi tonggak bankjatim untuk terus bergerak menuju standar internasional yang lain. Kita harus menjaga konsistensi ini, karena kunci dari sebuah sistem adalah konsistensi, kemudian monitoring secara berkala khususnya dalam sistem keamanan siber”, jelas Busrul.
“Harapan kami dengan adanya acara ini, dapat saling mendorong dan menguatkan satu sama lain dalam hal sistem keamanan informasi, meningkatkan kepercayaan nasabah dan stakeholder, meningkatkan reputasi dan brand image JConnect serta meningkatkan daya saing terhadap kompetitor yang ada”, Tutup Busrul.
Dalam kesempatan tersebut, Mayor Jenderal TNI (Mar) Markos, S.E. Deputi Keamanan Siber dan Sandi Perekonomian BSSN menyampaikan bahwa saat ini layanan berbasis internet dan digital menjadi primadona di tengah masyarakat “Namun perlu kita sadari bahwa semakin tinggi tingkat kemanfaatan teknologi akan berbanding lurus dengan tingkat risiko dan ancaman keamanannya”, jelas Markos.
“Salah satu langkah konkrit keamanan siber nasional adalah melalui kesiap siagaan pengelolaan insiden siber dengan membentuk tim TTIS/CSIRT yang merupakan organisasi atau tim yang bertanggung jawab untuk menerima, meninjau, menanggapi laporan dan aktifitas insiden siber yang terjadi” imbuh Markos.
“Sebagai bank yang sudah melayani masyarakat sejak puluhan tahun silam, bankjatim menunjukkan keseriusannya dalam upaya untuk menjaga keamanan data para nasabah dengan membentuk Tim Tanggap Insiden Siber (TTIS/CSIRT), langkah ini sejalan dengan peraturan presiden nomor 82 tahun 2022 tentang Perlindungan Infrastruktur Informasi Vital”, jelas Markos.
“Pada kempatan kali ini BSSN akan menyerahkan secara resmi surat tanda registrasi CSIRT bankjatim. Penyerahan ini adalah awal dari pengelolaan insiden siber, selanjutnya kompentasi SDM CSIRT bankjatim perlu ditingkatkan melalui program-program pelatihan serta paling penting adalah simulasi dalam penanganan insiden siber. Kami mengucapkan selamat atas terdaftarnya tim CSIRT bankjatim, diharapkan mampu menjawab tantangan keamanan siber dengan terus meningkatkan kapabilitas, kematangan Tim Tanggap Siber yang sudah terbentuk, kami juga berharap pembentukan CSIRT bankjatim dapat mendorong instansi lain untuk membentuk CSIRT karena keamanan siber merupakan tanggung jawab bersama” tutup Markos.
Untuk mendapatkan verifikasi Cyber Security Maturity (CSM) Tim Tanggap Insiden Siber (TTIS) dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), terdapat beberapa proses yang dilalui. Dari proses tersebut, bankjatim mendapatkan hasil Verifikasi CSM dengan angka diatas level rata rata di hampir semua indikator.
Dari hasil tersebut, beberapa indikator seperti Tata Kelola berhasil mendapatkan nilai 4,45 atau diatas level rata-rata sebesar 3,93. Sedangkan untuk indikator identifikasi, bankjatim berhasil meraih angka 4,72 atau diatas level rata-rata sebesar 3,99. Secara deteksi, bankjatim juga berhasil mendapatkan nilai diatas rata rata yaitu sebesar 4,64 atau diatas level rata-rata yaitu sebesar 3,61. Secara respon, bankjatim berhasil mendapat nilai 4,64 atau diatas level rata rata yaitu sebear 4,04. Hanya satu nilai dibawah rata-rata yaitu indikator proteksi yang mendapat nilai 3,77 atau dibawah rata rata yaitu 3,87. Dari hasil tersebut, secara keseluruhan bankjatim berhasil mendapatkan Nilai Kematangan CSM sebesar 4,44 atau diatas level rata-rata Nilai Kematangan CSM sebesar 3,89.
Pada kesempatan yang sama, sertifikasi ISO 27001 yang telah diserahkan oleh Bureau Veritas Indonesia kepada bankjatim tentunya membawa banyak sekali impact positif. Hadirnya sertifikasi ISO 27001 membuat kemanan data & transaksi nasabah pengguna JConnect semakin terlindungi, terutama pada aspek confidentiality, integrity dan availability. Layanan JConnect juga telah mematuhi regulasi, seperti PBI, POJK, Peraturan BSSN, karena regulasi tersebut mengharuskan bankjatim dan layanan JConnect menjaga data dan transaksi nasabah, serta menerapkan cyber security yang memadai dengan bukti sertifikasi keamanan internasional.
Selain itu, dengan adanya ISO 27001, risiko-risiko yang mengancam keamanan JConnect dapat di mitigasi secara efektif, meningkatkan kepercayaan nasabah dan mitra pengguna layanan JConnect, serta Menjaga keberlangsungan layanan JConnect & bisnis bankjatim.
Dalam proses meraih Sertifikasi ISO 27001, bankjatim mengawali dengan menetapkan ruang lingkup JConnect sebagai produk unggulan digital bankjatim yang harus dilindungi keamanannya, kemudian bankjatim melakukan gap analysis untuk mendapatkan gambaran kondisi keamanan JConnect saat ini di bankjatim. Mengidentifikasi kekurangan yang ada sesuai ketentuan ISO 27001 pada aspek People, Process dan Technology. Melakukan pemenuhan gap integrasi dalam day-to-day operasional dan melakukan evaluasi. Tahap selanjutnya melakukan audit sertifikasi dengan Bureau Veritas (BV) yang sudah terakreditasi KAN sesuai persyaratan regulator.
Guna meningkatkan layanan transaksi keuangan, bankjatim telah menyematkan fasilitas BI-FAST pada fitur JConnect Mobile bankjatim. Melalui BI-FAST, sobat bankjatim dapat menikmati biaya transfer yang lebih murah, yaitu sebesar Rp. 2.500,- dengan limit transaksi maksimal Rp. 250.000.000,- per transaksi. Penggunaan BI-FAST saat ini dapat dilakukan melalui JConnect Mobile bankjatim dengan aman karena telah dilengkapi fitur fraud detection dan AML/CFT. Sehingga nasabah tidak perlu was-was dalam penggunaannya. Fitur JConnect Mobile bankjatim juga menawarkan berbagai kemudahan transaksi keuangan, mulai dari pembelian pulsa, pengisian OVO atau Gopay, pembayaran iuran BPJS Kesehatan, pembayaran berbagai tagihan seperti listrik, pembayaran pajak bumi bangunan & kendaraan bermotor, pembelian tiket pesawat & kereta serta banyak lagi yang lainnya.
Adapun sampai Triwulan III 2022, pengguna aplikasi JConnect Mobile tumbuh 23,2%(YoY), atau mencapai 477.701 pengguna dengan jumlah nominal transaksi yang tumbuh 30,5% (YoY), atau mencapai Rp 2,28 triliun, serta volume transaksi yang tumbuh 26,3% (YoY) atau mencapai 1,91 juta transaksi. (ard)
Bank Jatim Raih Penghargaan Inews Indonesia Awards 2022
Written by Redaksi
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM,Belum genap seminggu berlalu setelah mendapatkan penghargaan dari Economic Review, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) kembali mengukir prestasi dalam ajang iNews Indonesia Awards 2022 yang merupakan penghargaan bagi para tokoh/ pemimpin serta instansi yang mampu menunjukkan inisiatif strategi unggul dan kinerja luarbiasa dalam Pemulihan Ekonomi Indonesia. Event ini diselenggarakan di iNews Tower, Jakarta (26/10/2022).
Dengan tema Strengthening Fundamentals For Sustainable Economic Recovery, malam puncak Indonesia Awards 2022 menghadirkan penghargaan terbaik dari sembilan kategori penghargaan yang diberikan. Kali ini bankjatim berhasil meraih kategori Synergetic Stakeholder Partnership dengan penghargaan Excellent Innovation In Public Relation & Corporate Communication. Penghargaan ini diberikan kepada bankjatim setelah berhasil melewati kriteria penilaian dari Dewan Juri, yang terdiri dari Kriteria Strategi, Kualitas Eksekusi, Impact, dan Inovasi.
“Penghargaan ini merupakan bentuk keberhasilan bankjatim dalam membangun sinergi dan komunikasi terhadap stakeholder, shareholder, dan masyarakat. Sebagai institusi perbankan, bankjatim tidak hanya berfokus terhadap profit oriented namun juga sosial oriented melalui beberapa kegiatan seperti penyaluran CSR, Komunitas Jatimers, dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar”, ujar Busrul.
Penyaluran CSR bankjatim peduli fokus pada 4 (empat) pilar yaitu Pendidikan, Kesehatan, Sosial, dan budaya yang sejalan dengan program Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Daerah serta memiliki dampak langsung terhadap pelayanan yang diberikan kepada masyarakat khususnya di Jawa Timur. Program UMKM Award menjadi salah satu program unggulan CSR bankjatim yang diselenggarakan tiap tahun. UMKM Award merupakan bentuk apresiasi bankjatim terhadap pelaku UMKM yang berhasil menyediakan lapangan pekerjaan baru serta membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan lingkungan sekitarnya.
“bankjatim melalui Jatimers (sebutan untuk karyawan bankjatim) juga aktif melakukan berbagai aksi sosial dan peduli lingkungan. Mulai dari gerakan tanam pohon, pemberian santunan kepada anak yatim, hingga kepedulian terhadap penyandang disabilitas selama ini rutin diagendakan. bankjatim juga aktif dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak musibah atau bencana sebagai wujud kepekaan & komitmen bankjatim untuk terus hadir di tengah masyarakat. Salah satunya adalah bantuan yang diberikan kepada para korban insiden stadion kanjuruhan yang terjadi beberapa waktu yang lalu”, imbuh Busrul.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas penghargaan yang diberikan. Terimakasih atas support yang telah diberikan kepada bankjatim, semoga komunikasi dan relationship yang telah terjalin dengan baik antara bankjatim dengan stakeholder dan shareholder dapat terus ditingkatkan”, tutup Busrul.(ard)
Bank Jatim Raih Penghargaan Indonesia Finance Award 2022
Written by Redaksi
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) kembali mengukir prestasi setelah berhasil meraih penghargaan dalam ajang Indonesia Finance Award-V-2022 (IFA-V-2022) yang diselenggarakan oleh Economic Review bersama Indonesia Asia Institute, Ideku Group, dan Indonesia Leaders, pada Jumat (21/10/2022).
Event yang diselenggarakan secara virtual oleh Economic Review ini memberikan apresiasi kepada perusahaan - perusahaan terbaik di Indonesia baik dari sektor publik, swasta, BUMN, maupun BUMD. Penjurian didasarkan pada kinerja keuangan perusahaan dan data publik yang diperoleh melalui website, annual report, serta info publik. Berdasarkan hal tersebut, Economic Review menetapkan bankjatim sebagai penerima penghargaan 1st The Best Finance for Public Company Regional Development Bank Asset >Rp. 100 T.
Pada kesempatan tersebut, Hj. Irlisa Rachmadiana selaku pendiri Economic Review turut menyampaikan selamat atas kinerja keuangan per Desember 2021 yang berhasil diraih. Semoga para pemenang Indonesia Finance Award ini dapat terus meningkatkan kinerja perusahaannya sehingga dapat turut berperan besar dalam peningkatan ekonomi di Indonesia.
Corporate Secretary bankjatim Budi Sumarsono yang mewakili Direktur Utama, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas penghargaan yang diterima. “Kami juga berterimakasih kepada para stakeholder dan shareholder atas support yang selama ini diberikan kepada bankjatim. Semoga penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja”, terang Budi Sumarsono.
“bankjatim terus menunjukkan performa dan kinerja yang terus meningkat. Hal tersebut tentunya sejalan dengan transformasi dan berbagai inovasi yang terus kami lakukan agar bankjatim tetap kompetitif di era digital. Selain itu kami juga berterimakasih kepada Jatimers (sebutan bagi karyawan bankjatim) yang telah berkomitmen dan bekerja dengan tulus demi meningkatkan kinerja perusahan serta memberikan pelayanan terbaik bagi para nasabah,” tutup Budi Sumarsono.
Berbagai layanan e-channel yang dimiliki bankjatim semakin menambah kenyamanan nasabah dalam bertransaksi dengan cepat dan aman, salah satunya melalui JConnect Mobile. Dengan menggunakan JConnect Mobile, nasabah dapat dengan mudah melakukan transaksi perbankan dengan cepat, mudah dan aman. Fasilitas terbaru yang dapat dinikmati oleh nasabah melalui layanan JConnect adalah BI-FAST. Layanan ini merupakan salah satu layanan transaksi digital dari Bank Indonesia yang telah disematkan pada fitur JConnect Mobile. Dengan BI-FAST, nasabah bankjatim dapat menikmati biaya transfer yang lebih murah, sebesar Rp. 2.500,- dengan limit transaksi maksimal Rp. 250.000.000,-.
Layanan BI-FAST semakin melengkapi fitur JConnect Mobile bankjatim yang saat ini telah memiliki berbagai fitur untuk memudahkan transaksi keuangan perbankan. Dengan JConnect sobat bankjatim dapat melakukan berbagai transaksi keuangan mulai dari pembelian pulsa, pengisian OVO atau Gopay, pembayaran iuran BPJS Kesehatan, pembayaran berbagai tagihan seperti listrik, pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor, pembelian tiket pesawat & kereta serta banyak lagi yang lainnya(eas)
Peringati Hari Jadi Provinsi Jawa Timur, Dirut Bank Jatim Menerima Piala Bergilir Gubernur Jawa Timur
Written by Redaksi
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM Dalam rangka peringatan HUT ke-77 Provinsi Jawa Timur, Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) Busrul Iman menghadiri upacara di Gedung Negara Grahadi. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjadi inspektur upacara yang diikuti khidmat oleh tamu undangan VIP dan masyarakat umum yang hadir dalam upacara tersebut.pada 12 Oktober 2022
Dalam sambutannya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan bahwa selama kepemimpinan Khofifah Emil sejak 2019 Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah mengantongi penghargaan baik internasional, nasional maupun regional. “Ini adalah hasil kerja keras dari seluruh jajaran Pemprov Jatim, Forkopimda, Bupati/Walikota hingga seluruh elemen masyarakat Jawa Timur” terang Khofifah.
“Pencapaian pertumbuhan ekonomi provinsi Jatim pun tumbuh impresif sebesar 5,74 persen (y0y) dan tertinggi se-Pulau Jawa atau tumbuh lebih tinggi dari rata-rata pertumbuhan nasional yakni 5,44 persen (yoy)”, jelas Khofifah. “Pertumbuhan ekonomi tumbuh dibarengi dengan menurunnya angka kemiskinan, periode Maret 2021 – Maret 2022 penurunan kemiskinan sebanyak 391.400 jiwa (28,3 persen), yang merupakan capaian penurunan tertinggi di antara semua provinsi di Indonesia” imbuh Khofifah.
Dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga memimpin doa sekaligus mengheningkan cipta untuk korban Tragedi Kanjuruhan yang diikuti secara serentak oleh peserta Upacara . “Untuk mengenang para korban akibat Tragedi Kanjuruhan Malang, kami harapkan keikhlasan doa semuanya” ujar Khofifah.
Pada salah satu rangkaian acara peringatan HUT, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyerahkan secara langsung Piala Bergilir Gubernur Jawa Timur Turnamen Olahraga BUMD kepada Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) Busrul Iman atas keberhasilan bankjatim menjadi Juara Umum setelah berhasil menyabet juara pertama diseluruh Cabang Olahraga (Sepak Bola, Futsal, Bulu Tangkis, Tenis Lapangan, Bola Voli, Basket 3x3, Tenis Meja dan Catur) pada turnamen olahraga antar Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Timur yang berlangsung mulai tanggal 8-9 Oktober 2022 di SIER Sport Arena.Turnamen yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-77 Provinsi Jawa Timur tersebut diikuti oleh 9 kontingen BUMD Jatim dan 1 kontingen Biro Perekonomian Provinsi Jatim.
Direktur Utama bankjatim Busrul Iman bersyukur atas keberhasilan bankjatim menjadi Juara Umum Turnamen Olahraga BUMD. “bankjatim selama ini rutin membina kegiatan olahraga maupun kegiatan positif lainnya dalam bentuk Work Life Balance (WLB). Dengan adanya WLB dan turnamen antar BUMD ini, kami berharap dapat menjadi ajang untuk meningkatkan motivasi karyawan sehingga dapat meningkatkan kinerja perusahaan secara keseluruhan”, ucap Busrul. ,(ard)
Bank Jatim Terus Tunjukkan Pertumbuhan Positif di Triwulan Satu
Written by Redaksi
JAKARTA,KORANRAKYAT.COM– Dalam rangka transparansi dan keterbukaan informasi, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim melaksanakan analyst meeting guna memaparkan kinerja keuangan Triwulan I 2022. Bertempat di Hotel Raffles Jakarta, analyst meeting dipaparkan langsung oleh Direktur Utama bankjatim Busrul Iman bersama dengan Direktur Komersial & Korporasi bankjatim Edi Masrianto dan Direktur Konsumer Ritel & Usaha Syariah bankjatim R Arief Wicaksono. Mengawali tahun 2022, bankjatim mampu mencatatkan pertumbuhan kinerja yang positif di Triwulan I bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Pada kesempatan tersebut Direktur Utama bankjatim Busrul Iman memaparkan kinerja keuangan bankjatim di Triwulan I 2022 yang menunjukkan performa positif dan tumbuh bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya (Year on Year / YoY). Jika dibandingkan dengan kinerja industri perbankan secara nasional dan regional Jawa Timur, pertumbuhan kinerja bankjatim berada diatas pertumbuhan rata rata.
Bankjatim tetap mempertahankan asetnya diatas seratus triliun di Triwulan I 2022 dengan mencatatkan aset sebesar Rp. 105,65 Triliun dan tumbuh 17,85%, sedangkan laba bersih bankjatim tercatat Rp. 454 Miliar atau tumbuh 1,22% (YoY). Pencapaian tersebut didukung oleh pertumbuhan variabel seperti Dana Pihak Ketiga (DPK) bankjatim yang mencatatkan pertumbuhan 20,07% (YoY) yaitu sebesar Rp. 91,36 triliun. Pertumbuhan dana pihak ketiga yang signifikan tersebut menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat kepada bankjatim meningkat.
Dari sisi pembiayaan, bankjatim mencatatkan pertumbuhan kredit yang positif yaitu tumbuh 1,38% (YoY) atau sebesar Rp. 42,31 Triliun. Kredit di sektor UMKM menjadi penyumbang pertumbuhan tertinggi yaitu sebesar 8,44% (YoY) atau tercatat 7,58 Triliun,. Komposisi rasio keuangan bankjatim periode Maret 2022 antara lain Return on Equity (ROE) sebesar 22,07 %, Net Interest Margin (NIM) sebesar 5,08 %, dan Return On Asset (ROA) 2,31 %.
Di tahun 2022 bankjatim terus berusaha mengembangkan layanan digital banking untuk mempermudah nasabah dan masyarakat dalam melakukan transaksi perbankan. Peningkatan layanan digital banking menjadi concern bankjatim seiring dengan peningkatan transaksi maupun jumlah user JConnect Mobile dan JConnect Internet Banking. Tingkat keamanan transaksi perbankan juga tak luput jadi salah satu fokus bankjatim agar nasabah tetap merasa aman dan nyaman. Sebagai bentuk keseriusan dalam mengatasi keamanan / security digital banking, pada triwulan satu bankjatim melakukan kerjasama dengan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) dalam rangka memperkuat security data nasabah bankjatim khususnya pada aplikasi JConnect Mobile.
Selain kinerja TW I 2022 yang positif serta fokus bankjatim dalam meningkatkan kenyamanan & keamanan nasabah, selama Triwulan I 2022, bankjatim juga telah memborong penghargaan demi peghargaan yang diselenggarakan oleh berbagai pihak. Total sebanyak 11 titel penghargaan yang sukses dibawa pulang oleh bankjatim.
Di bidang kehumasan, bankjatim berhasil meraih penghargaan di tiga ajang penghargaan yang berbeda yaitu dalam ajang IPRA, PR Indonesia Award serta Beritajatim Award. Dalam ajang tersebut, bankjatim masing-masing mendapatkan penghargaan kategori Impact for The Better Future, Media Cetak terpopuler & aplikasi perbankan terbaik kategori BUMD, Media Sosial terbaik BUMD serta Website terbaik BUMD.
Pada bidang inovasi & layanan, bankjatim berhasil meraih penghargaan dalam ajang Indonesia Best BUMD Awards 2022 yang diselenggarakan oleh Warta Ekonomi, kali ini inovasi dan layanan bankjatim diapresiasi dalam bentuk penghargaan Indonesia Best BUMD Awards 2022 On Developing Comprehensive Banking Service Kategori BPD.
Tak kalah prestisius, bankjatim juga meraih penghargaan di bidang digital dalam ajang Digital Innovation Award 2022 yang diselenggarakan oleh MNC Network. Pada ajang kali ini bankjatim meraih penghargaan kategori Digital Innovation For Suistainable business aplikasi JConnect Mobile
Seakan tak ingin kalah dengan konvensional, bankjatim Unit Usaha Syariah (UUS) juga meraih penghargaan dengan menyabet kategori Best Sharia Unit Bank dalam ajang Indonesia Syariah Awards 2022, penghargaan ini seakan menegaskan bahwa pertumbuhan UUS bankjatim terus meningkat selama 2 (dua) tahun terakhir.
Sedangkan di bidang Human Resources (HR) bankjatim berhasil meraih penghargaan dengan kategori The Best HR Management For The Outstanding Exceptional and Comprehensive Development Program to Elevate The Quality of HR yang diselenggarakan oleh Warta Ekonomi. Last but not least, bankjatim berhasil meraih penghargan dalam 2 kategori yaitu, TOP CSR Award 2022 #Stars 5 dan TOP Leader on CSR Commitment 2022 atas nama Busrul Iman selaku Direktur Utama.(ard)
Setelah Bupatinya Kena OTT Kini Camat Porong Kena Saberpungli
Written by Redaksi
Sidoarjo (koranrakyat.com) Operasi tangkap tangan (OTT) terjadi lagi di Kota Delta. Camat Porong Murtadho disergap Tim Saber Pungli Polresta Sidoarjo karena meminta uang kepada seorang modin. Hingga kemarin (9/1), polisi masih menginterogasi Murtadho di mapolresta.
Penangkapan terhadap camat berusia 48 tahun itu terjadi pada Rabu siang (8/1). Berdasar informasi, dia meminta uang kepada seorang modin atau kepala urusan kesejahteraan rakyat (Kaur Kesra) Kelurahan Siring. Modin itu meminta tanda tangan camat.
Tanda tangan tersebut digunakan untuk surat perintah pemindahbukuan uang ke setiap rekening penerima tenaga sosial modin Kelurahan Siring. Polisi datang menyergap persis saat modin hendak menyerahkan amplop berisi Rp 2 juta. Uang itu pun disita.
Kabarnya, total pungutan tersebut mencapai Rp 3,5 juta. Tarikan itu dianggap sebagai pungutan liar (pungli). Saat dikonfirmasi soal kronologi penangkapan camat oleh tim saber pungli, Kapolresta Sidoarjo Kombespol Zain Dwi Nugroho belum bersedia memberikan penjelasan. ”Sabar Mas,” ujarnya.
Jawa Pos mengunjungi kantor Kecamatan Porong kemarin (9/1). Belum banyak petugas yang berani bicara dan tahu keberadaan Murtadho. Mereka hanya mengatakan bahwa camat belum datang atau sedang berada di luar.
Kasi Kesejahteraan Sosial (Kesos) Kecamatan Porong Asrut Tjahjatin pun enggan berkomentar. ”Tanya saja ke bagian pelayanan. Tamu dilayani di sana,” tuturnya.
Itu berbeda dengan keterangan Sekcam Porong Anfas Djauhar. Dia membenarkan kabar penangkapan tersebut. Namun, saat camat ditangkap, Anfas mengaku sedang menghadiri rapat paripurna sekitar pukul 09.00. ”Benar. Pak Camat dibawa ke mapolresta. Kabar itu sudah beredar,” jelasnya. Meski tak ada camat, lanjut Anfas, pelayanan publik tetap berjalan.
Mengapa ditangkap? Anfas tidak mau menduga-duga. Dia berencana ke mapolresta. Dia ke sana bukan karena dipanggil. Dia ingin memastikan kebenaran permasalahan tersebut. ”Kalau sudah jelas kasusnya apa, pasti saya bisa cerita,” katanya. (mt)
Gubernur Jatim Khofifah Silaturahmi Dengan Pemred Ajak Memikir Kemajuan Jawa Timur
Written by Redaksi
SURABAYA(KORANRAKYAT.COM) Gubernur Jatim Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa berkomitmen untuk selalu memberikan ruang luas kepada awak media dalam hal pemberitaan. Komitmen tersebut disampaikan agar para insan pers ikut mengawal pembangunan di Jawa Timur.
“Dalam menjalankan tugas, saya memberikan ruang gerak yang lebih luas kepada media massa baik media cetak, elektronik maupun online,” ujarnya saat menggelar silaturahmi dengan Para Pimpinan Media Massa Elektronik, Cetak dan Online, di Balkon Belakang Lantai II, Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (19/2/2019) malam.
Lebih lanjut Gubernur Khofifah menegaskan, diberikannya ruang yang lebih luas tersebut karena dirinya menilai agar pelaksanaan program pembangunan yang dijalankan perlu disosialisasikan dan dapat diketahui oleh masyarakat. Dan media massa lah salah satu instrumen yang dapat membantu menyosialisasikan program pembangunan tersebut.
Disamping itu, gubernur perempuan pertama di Provinsi Jatim ini juga ingin membangun keterbukaan informasi lewat media massa. Keinginan itu agar masyarakat semakin cerdas dalam memilih dan memilah informasi dengan benar. “Bekerja baik dan benar belum lah cukup, karena orang harus tahu kalau kita bekerja dengan baik dan benar. Dan lewat media massa lah orang dapat mengetahui bila kita telah bekerja dengan baik dan benar,” ungkapnya.
Gubernur Khofifah pun mengajak untuk selalu bergandengan tangan antara pemerintah dengan seluruh media massa demi terwujudnya percepatan pencapaian kemakmuran masyarakat. Dirinya sangat berharap agar di setiap media mempunyai space atau ruang khusus yang berfungsi untuk menginformasikan atau menyosialisasikan program pembangunan yang sedang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. “Salah satu contoh yang sedang dilakukan adalah menjaga kebersihan sungai di Jawa Timur. Untuk menjaga sungai telah dideklarasikan relawan Jogo Kali,” ungkapnya.
Hal tersebut dinilai mendesak untuk dilakukan mengingat saat ini kondisi sungai telah tercemar dengan pembuangan diapers (popok bayi). Dampaknya sangat luar biasa, karena ikan-ikan yang ada telah memakannya dan di dalam tubuhnya mengandung gel-gel yang bisa merubah sifat ikan dari ikan laki-laki menjadi ikan perempuan dan begitu sebaliknya. “Jadi jangan heran apabila saat ini banyak sekali anak laki-laki yang berkelakuan sebagaimana perempuan dan begitu pula sebaliknya,” paparnya.
“Hal tersebut dapat terjadi salah satu penyebabnya karena mereka mengonsumsi ikan yang telah tercemar gel dari diapers. Di ruang khusus itulah program prioritas pemerintah dapat tersosialisasikan kepada masayarakat,” imbuhnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Gubernur Khofifah menyampaikan, bahwa para jurnalis bisa melakukan audit di setiap OPD (Organisasi Perangkat Daerah) untuk mewujudkan pemerintahan yang CETTAR (Cepat, Efektif, Tanggap, Transparan dan Responsip).
Ikut hadir dalam silaturahmi tersebut Setdaprov Jatim Heru Tjahjono, Kadis Kominfo Ardo Sahak, Kepala BPKAD Djumadi, Kepala Biro Umum Ashari Abubakar, dan Kepala Biro Humas & Protokol Aries Agung Paewai. (mt/dil/ humas Prov Jatim).
Sambutan Wakil Bupati Malang Pada Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Malang
Written by RedaksiMALANG(KORANRAKYAT.COM) Berdasarkan skala prioritas pembentukan rancangan Perda”, dimana telah ditindaklanjuti melalui Program Pembentukan Perda Tahun Anggaran 2019, sebagaimana tertuang dalam Keputusan DPRD Kabupaten Malang Nomor: 188.4/46/KPTS/35.07.040/2019 tentang Program Pembentukan Peraturan Daerah Kabupaten Malang Tahun Anggaran 2019, yang diantaranya Pembentukan Rancangan Peraturan Daerah tentang: 1. Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2016 tentang Desa; 2. Penyelenggaraan Parkir; 3. Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2010 tentang Retribusi Perizinan Tertentu; dan 4. Ketentraman dan Ketertiban Umum.hal itu disampaikan Wabub Sanusi dalam rapat Paripurna DPRD Kabupaten Malang pada Kamis (14/2) 2019 dalam membahas empat rancangan Perda Kab Malang.
Rapat Paripurna Dewan yang terhormat, Pada kesempatan yang baik ini, Selanjutnya disampaikan penjelasan terhadap 4 (empat) Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Malang, sebagai berikut: 1. Raperda tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2016 tentang Desa. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 1 Tahun 2016 tentang Desa, ditetapkan pada tanggal 25 Januari 2016 dan diundangkan pada tanggal 4 Mei 2016, sehingga terdapat beberapa ketentuan peraturan perundang-undangan terbaru yang belum diakomodir dalam Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 1 Tahun 2016 tentang Desa, diantaranya:
Disampaikan Sanusi Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 110 Tahun 2016 tentang Badan Permusyawaratan Desa; 2. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 65 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 112 Tahun 2014 tentang Pemilihan Kepala Desa; 3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 66 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 82 Tahun 2015 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Desa; 4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 67 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 83 Tahun 2015 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa; dan 5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2018 tentang Lembaga Kemasyarakatan Desa dan Lembaga Adat Desa. Dengan dilakukannnya perubahan Peraturan Daerah ini, bertujuan agar seluruh stakeholder dapat mengetahui dan memahami, tata cara penyelenggaraan Pemerintahan Desa, sehingga dapat terlaksana secara optimal dan berjalan secara tertib, berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan. Adapun beberapa hal yang perlu diubah dalam Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 1 Tahun 2016 tentang Desa, diantaranya adalah, Pengaturan tentang Badan
Lebih jauh dikatakan Sanusi Permusyawaratan Desa, Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa, Tata Cara Pemilihan Kepala Desa Antar Waktu, Pengaturan Pembangunan Kawasan Perdesaan dan Pengaturan Badan Usaha Milik Desa. Diharapkan setelah Raperda ini terbentuk, dapat meningkatkan pemahaman dan kemampuan dalam menyelenggarakan Pemerintahan Desa, sesuai ketentuan peraturan perundangan-undangan yang berlaku. 2. Raperda tentang Penyelenggaraan Parkir. Bahwa Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 3 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Tempat Parkir sudah tidak sesuai dengan perkembangan peraturan perundang-undangan dan perkembangan kondisi daerah, sehingga pada tahun 2019 Pemerintah Kabupaten Malang mengusulkan Raperda tentang Penyelenggaraan Parkir. Diharapkan dengan adanya Raperda ini akan mewujudkan kepastian hukum, dalam upaya meningkatkan pelayanan masyarakat serta sebagai wujud akuntabilitas manajemen pengelolaan perparkiran di Kabupaten Malang. Adapun secara garis besar, isi dari Raperda tentang penyelenggaraan parkir diantaranya: 1. Memperbarui Perda Nomor 3 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Tempat Parkir; 2. Memperbaiki manajemen perparkiran di Kabupaten Malang.
Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2010 tentang Retribusi Perizinan Tertentu. Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2017 tentang Pencabutan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27 Tahun 2009 tentang Pedoman Penetapan Izin Gangguan di Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2016 tentang perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27 Tahun 2009 tentang Pedoman Penetapan Izin Gangguan di Daerah, dalam hal ini Izin Gangguan masih sangat diperlukan penerapannya di Kabupaten Malang, sebagai alat atau sarana pengawasan dan pengendalian kegiatan yang dilakukan oleh orang pribadi dan/atau Badan Usaha, yang berdampak penting terhadap ancaman bahaya kerugian, dan/atau gangguan ketertiban, keselamatan, kesehatan, dan lingkungan sekaligus merupakan legalitas bagi dunia usaha. Dalam Perda Nomor 9 Tahun 2010 tentang Retribusi Perizinan Tertentu terdapat beberapa tarif perizinan yang masih berlaku. Dalam perubahan Raperda ini dimaksudkan untuk menghapus tarif retribusi Izin Gangguan (HO) saja. Dengan adanya perubahan Raperda ini, diharapkan akan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengurus Izin Gangguan (HO) yang tidak lagi dipungut biaya dalam pengurusannya.
Ketentraman dan Ketertiban Umum. Kondisi Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan ketenteraman masyarakat daerah yang terjaga dengan baik merupakan suatu kebutuhan mendasar, bagi seluruh masyarakat untuk meningkatkan kualitas kehidupannya. Pemerintah Daerah bertanggung jawab sepenuhnya, untuk menciptakan dan memelihara kondisi tersebut, dengan melibatkan peran serta seluruh masyarakat. Penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat ini, merupakan salah satu urusan pemerintahan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar, sebagaimana tertuang dalam Pasal 12 ayat (1) huruf e Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Untuk menyelenggarakan urusan wajib tersebut, Pemerintah Kabupaten Malang memandang perlu menyusun regulasi, sebagai pedoman untuk mengkondisikan Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan ketenteraman masyarakat. Dibentuknya Peraturan Daerah ini dimaksudkan untuk menjamin kepastian hukum, atas Penyelenggaraan Ketertiban Umum di Kabupaten Malang, dan sebagai upaya memberikan kesadaran kepada masyarakat untuk menaati ketentuan peraturan perundang-undangan, di samping itu juga sebagai
Pedoman bagi Pemerintah Daerah dalam mengawasi, mencegah dan menindak, setiap kegiatan yang mengganggu ketertiban umum. Sedangkan tujuan ditetapkannya Peraturan Daerah ini adalah agar terwujud ketenteraman dan ketertiban umum di wilayah Kabupaten Malang, serta tumbuhnya kesadaran masyarakat untuk menciptakan, menjaga dan memelihara ketertiban, ketentraman, keteraturan dan kelestarian lingkungan. Upaya memelihara Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan ketenteraman masyarakat menjadi sangat penting, bagi Pemerintah Kabupaten Malang dalam rangka menunjang dan mewujudkan Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Malang. Oleh karena itu, terpeliharanya Penyelenggaraan Ketertiban Umum yang diwujudkan dalam bentuk perilaku disiplin dan tertib, sebagai budaya masyarakat menjadi sangat penting. Budaya tertib yang sudah terbangun di masyarakat, selanjutnya akan mendorong lahirnya kepercayaan masyarakat dan membawa iklim yang kondusif bagi tumbuh kembangnya berbagai sektor pembangunan. Namun demikian, dalam penyelenggaraan ketertiban umum di wilayah Kabupaten Malang bukan tanpa kendala dan tantangan, tiap tahun selalu ada pelanggaran terhadap Peraturan Daerah maupun Peraturan Bupati serta gangguan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, tetapi dengan komitmen tinggi aparatur Pemerintah Daerah, khususnya Satuan Polisi Pamong Praja dapat menyelesaikan dan mengatasi persoalan tersebut di lapangan sesuai dengan target yang ditetapkan.(adv/an)
Presiden Batalkan Remisi Terpidana Pembunuhan Jurnalis
Written by Redaksi
Presiden Jokowi Resmikan Museum Islam Indonesia K.H. Hasyim Asy'ari*
Written by Redaksi
Laba Bersih Bank Jatim Capai Rp.1.06 Triliun Pada Triwulan III Tahun 2018
Written by RedaksiSURABAYA(KORANRAKYAT.COM) - Kinerja keuangan Bank Jatim menunjukkan performa yang bagus dan tumbuh dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (yoy) di triwulan III ini. "Aset Bank Jatim tercatat mengalami pertumbuhan 17,81 persen atau sebesar Rp 63,43 triliun. Kemudian laba bersih tercatat Rp 1,06 triliun atau tumbuh 4,54 persen (yoy)," ujar H. Soeroso Dirut Bank Jatim saat memaparkan kinerja Bank Jatim triwulan III 2018 di Kantor Pusat Bank Jatim, Surabaya, Rabu (31/10/2018).
Dikatakan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau Bank Jatim di tahun 2018 ini menargetkan pertumbuhan aset sebesar 8,5 persen. Kemudian pertumbuhan kredit sebesar 10,65 persen dan pertumbuhan DPK (Dana Pihak Ketiga) sebesar 10 persen, serta laba tumbuh 5 persen.
Pertumbuhan deposito tersebut menurutnya sebagai penegasan kepercayaan masyarakat kepada Bank Jatim yang terus meningkat. Selain itu, kredit juga mampu mencatatkan pertumbuhan sebesar Rp 33,07 triliun atau tumbuh 7,74 persen (yoy) lebih lanjut dikatakan kredit di sektor konsumsi menjadi penyumbang tertinggi dengan kontribusi sebesar Rp 21,02 triliun atau tumbuh 10,52 persen (yoy). Bahkan DPK sudah mencatatkan pertumbuhan sebasar 20,13 persen (yoy), yaitu sebesar Rp 52,84 triliun.Menurutnya, pertumbuhan DPK didominasi oleh deposito di angka Rp 17,38 triliun atau tumbuh sebesar 23,05 persen.
"Sektor penyaluran Kredit Bankit KKPA (Kredit kepada Koperasi untuk Anggotanya) juga memberikan sumbangsih cukup signifikan dengan pertumbuhan 21,08 persen (yoy)," ujar Soeroso. Rasio keuangan Bank Jatim posisi September 2018 menunjukkan tren positif.
Antara lain, Return on Equity (ROE) sebesar 20,20 persen, Net Interest Margin (NIM) sebesar 6,38 persen, Return On Asset (ROA) 3,38 persen, Biaya Operasional dibanding Pendapatan Operasional (BOPO) tetap terjaga sebesar 64,86 persen, serta CASA rasio Bank Jatim sebesar 67,11 persen yang selama lebih dari 15 tahun berada diatas 65 persen.
Untuk memantapkan capaian target, Bank Jatim akan menerapkan beberapa strategi pada triwulan IV 2018. Di antaranya peningkatan status jaringan dari Kantor Kas menjadi Kantor Cabang Pembantu, yang bertujuan meningkatkan peluang penyaluran kredit dan optimalisasi layanan.Selain itu penetrasi pasar terhadap penyaluran kredit. Tujuannya untuk memperoleh lebih banyak informasi serta data pelaku usaha atau UMKM melalui dinas terkait.Bank Jatim juga akan meningkatkan penyaluran kredit kepada koperasi melalui skema kredit Bankit KKPA.Peningkatan fee based income juga menjadi perhatian utama Bank Jatim untuk pencapaian target akhir tahun.
Hingga akhir tahun ini, Bank Jatim lebih mengoptimalkan transaksi tresuri dan bancassurance."Kami juga akan meningkatkan layanan basis teknologi informasi melalui layanan e-samsat, SP2D online, mobile banking, SMS banking, dan internet banking," tandas Soeroso.(ard)
Pakde Karwo Lantik Jumadi Sebagai Pj. Sekdaprov Jatim
Written by Redaksi
SURABAYA (KORANRAKYAT.COM) Gubernur Jawa Timur Dr. H. Soekarwo melantik Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Jatim, Dr. Ir. Jumadi, M.MT sebagai Penjabat (Pj) Sekdaprov Jatim. Pelantikan yang didasarkan SK Gubernur Jatim nomor 821.2/1066/204/2018 tanggal 17 Juli 2018 ini dilaksanakan di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (18/7).
Dalam sambutannya, Gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo ini mengatakan, pelantikan Pj. Sekdaprov Jatim ini sudah sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku terkait pengisian kekosongan jabatan. Apalagi, saat ini merupakan masa-masa yang mendesak dalam pelaksanaan anggaran, ditambah gubernur tidak bisa merangkap jabatan sebagai tim anggaran.
“Kenapa Pj bukan Plt, karena Pj ini seperti sekda definitif sehingga bisa mengambil keputusan terutama terkait anggaran,” katanya. Seperti diketahui, Sekdaprov Jatim sebelumnya, Dr. H. Akhmad Sukardi, MM telah berakhir masa jabatannya, dan dilantik oleh Gubernur Jatim sebagai widyaiswara utama pada 12 Juli lalu.
Ditambahkan, saat ini merupakan waktu mendesak untuk melakukan Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) dan sudah dalam posisi penyampaian anggaran murni kepada DPRD, tinggal mengisi KUA-PPAS. Dalam KUA-PPAS ini nantinya sudah harus mencantumkan subyek dan obyeknya dengan jumlah dan besaran program tersebut. Apalagi, di Jatim sudah dilaksanakan e-new budgeting.
Dilantiknya Dr. Ir. Jumadi M. MT sebagai Pj. Sekdaprov Jatim ini, lanjut Pakde Karwo, karena yang bersangkutan dinilai bisa melaksanakan tugas sebagai Pj. Sekda yang tugasnya sama dengan sekda definitif, diantaranya sebagai penanggungjawab perumusan kebijakan pembangunan bersama DPRD, sampai dengan sekda yang baru terpilih. Syarat lainnya, yang bersangkutan selama satu tahun ke depan tidak dalam masa pensiun.
“InsyaAllah sebelum tanggal 12 Agustus besok Sekda yang baru sudah harus dilantik, sebagai batas 6 bulan sebelum saya berhenti menjadi gubernur,” kata orang nomor satu di Jatim ini.
Dalam kesempatan sama, Pakde Karwo juga mengingatkan segi pelayanan publik Jatim yang dianggap dalam posisi baik dimana tidak ada pungli di dalamnya. Namun yang justru mengkhawatirkan, lanjutnya, adalah soal suap dan pemerasan di dalam pemerintahan itu sendiri.
“Saya minta hati-hati betul, karena di Jatim sebagian besar soal kasus ini, kecuali yang terjadi di Nganjuk dan Jombang,” katanya.
Untuk itu, ia mengingatkan kembali kepada para pejabat dan ASN untuk memiliki integritas kuat. Apalagi, tekanan semakin kuat menjelang pemilihan presiden, pemilu dan pemilihan legislatif April 2019 mendatang.
“Intensitas tinggi ini membutuhkan integritas yang kuat. Integritas merupakan ketaatan atau kepatuhan terhadap peraturan perundangsn dan ketakutan terhadap permasalahan yang melanggar peraturan perundangan,” katanya.
Di akhir sambutannya, Pakde Karwo meminta kepads pars Kepala OPD untuk menyampaikan kepada stafnya bahwa tidak ada proses mutasi tanpa penilaian atau assessment, apalagi menggunakan uang. Bila ketahuan, dirinya tak segan untuk memberikan penalti.
“Kecolongan pertempuran biasanya terjadi saat peralihan jaga, sore menjelang maghrib atau pagi menjelang subuh. Birokrasi itu normatif sesuat peraturan perundangan dan struktural,” tegasnya.
Hadir dalam pelantikan Pj. Sekdaprov Jatim ini para Kepala OPD di lingkungan Pemprov Jatim.(ea)
Presiden Tinjau Langsung Lokasi Ledakan Bom di Surabaya Terakhir 43 Luka Luka 13 Tewas
Written by Redaksi
SURABAYA (KORANRAKYAT.COM) Setelah mendapat laporan mengenai aksi teror bom bunuh diri di Surabaya, Presiden memutuskan untuk meninjau langsung lokasi kejadian pada Minggu, 13 Mei 2018.Tepat pukul 14.30 WIB, Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 yang membawa Presiden Joko Widodo dan rombongan mendarat di Bandara Internasional Juanda, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur.Dalam penerbangan tersebut Presiden didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Di Surabaya, Presiden disambut oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo. Tampak juga di bandara, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, Kepala BIN Budi Gunawan serta Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko yang telah terlebih dahulu berada di Surabaya.Setibanya di Surabaya, Presiden langsung menuju lokasi aksi teror bom di Gereja Kristen Indonesia (GKI) Jalan Diponegoro, Surabaya dan di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Jalan Arjuno, Surabaya. Di sini, Presiden sempat mendengarkan laporan dari Kapolda Jatim Irjen Machfud Arifin dan berbincang dengan Walikota Surabaya Tri Rismaharini.Sebelum kembali ke Jakarta, Presiden menjenguk korban luka di RS Bhayangkara Surabaya dan juga memberikan keterangan pers.
Presiden: Tindakan Terorisme Ini Biadab dan Di Luar Batas Kemanusiaan
Presiden Joko Widodo mengecam keras aksi terorisme di Surabaya yang terjadi pada Minggu, 13 Mei 2018. Menurut Presiden, tindakan terorisme ini sungguh biadab dan di luar batas kemanusiaan, karena menimbulkan korban jiwa dari berbagai kalangan, termasuk anak-anak yang tidak berdosa.“Termasuk pelaku yang menggunakan 2 anak berumur kurang lebih 10 tahun. Yang digunakan juga untuk melakukan bom bunuh diri,” ucap Presiden Jokowi saat menyampaikan keterangan pers di RS Bhayangkara, Surabaya.Presiden juga menyatakan bahwa terorisne merupakan kejahatan kemanusiaan yang tidak ada kaitannya dengan agama apapun. “Semua ajaran agama menolak terorisme, apapun alasannya,” ujar Presiden Jokowi.\
Untuk itu, Presiden telah memerintahkan Kapolri, agar mengusut tuntas dan membongkar jaringan aksi teror ini, sampai ke akar-akarnya.Lebih lanjut, Presiden menekankan agar aparat negara tidak memberikan toleransi terhadap tindakan pengecut semacam ini, dan mengajak seluruh anggota masyarakat untuk bersama-sama memerangi terorisme, radikalisme yang bertentangan dengan nilai-nilai agama, nilai-nilai luhur Indonesia, yang menjunjung tinggi nilai-nilai ketuhanan dan kebinekaan. “Saya juga menghimbau kepada seluruh rakyat di seluruh pelosok Tanah Air agar semuanya tetap tenang, menjaga persatuan, dan waspada. Hanya dengan upaya bersama seluruh bangsa, terorisme dapat kita berantas. Kita harus bersatu melawan terorisme,” tutur Presiden.Tidak ketinggalan, Presiden menyampaikan ungkapan duka yang mendalam. “Tak ada kata yang dapat menggambarkan betapa dalam rasa duka cita kita semuanya atas jatuhnya korban akibat serangan bom bunuh diri di Surabaya ini,” ucapnya.(eas)
.










