Bank Jatim Agresif Salurkan Kredit, Pertumbuhannya Melejit 12,61% di Atas Rata-Rata Perbankan
Written by Redaksi
JAKARTA, KARANRAKYAT.COM Menjelang akhir tahun 2023, performa PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. atau bankjatim semakin solid. Hal tersebut dibuktikan dengan pencapaian kinerja bankjatim pada triwulan III ini terus menunjukkan angka positif. Terlihat dari paparan analyst meeting yang telah dilaksanakan oleh bankjatim dalam rangka pemaparan kinerja Triwulan III tahun 2023 pada hari Senin (30/10). Bertempat di Hotel Alila SCBD Jakarta, analyst meeting tersebut dihadiri langsung oleh direksi bankjatim yaitu Direktur Utama Busrul Iman bersama dengan Direktur Keuangan, Treasury & Global Services Edi Masrianto serta Direktur Mikro, Ritel & Menengah R. Arief Wicaksono.
Busrul menjelaskan, sampai dengan bulan kesembilan di tahun 2023, melalui beberapa implementasi atas strategi yang dicanangkan perseroan secara keseluruhan relatif memenuhi target. Antara lain asset tumbuh sebesar 8,69% (YoY) atau sebesar Rp107 triliun dengan kontribusi dari peningkatan asset produktif yaitu kepemilikan surat berharga yang naik 10,29% (YoY), penyaluran kredit tumbuh 12,61% (YoY) dan pengelolaan asset produktif perseroan menghasilkan pendapatan bunga yang tumbuh 3,8% (YoY) dengan laba bersih di bulan September 2023 sebesar Rp 1,09 triliun.
Busrul melanjutkan, sesuai dengan visi misi perseroan di tahun 2023 yaitu Menjadi BPD No.1 di Indonesia dan menjadi benchmark untuk peer groups, maka pada Triwulan 3 2023 ini bankjatim secara masif terus mengembangkan bisnis diluar captive market yang telah dikuasai selama ini dengan menjadikan captive market tersebut sebagai entry point untuk memasuki market area baru. Contohnya, gencar melakukan penyaluran kredit produktif, penggalian dana murah untuk segmen atas dan penetrasi layanan devisa. ”Pengembangan digitalisasi untuk seluruh aspek baik business process maupun penyediaan produk dan jasa digital, layanan devisa juga kami lakukan untuk memberikan pengalaman perbankan yang baru bagi nasabah eksisting maupun untuk meraih market area yang baru,” tegasnya.
Selanjutnya, dari sisi kredit, selama Triwulan III tahun 2023 ini, bankjatim berhasil mencatatkan peningkatan pertumbuhan kredit yang signifikan yakni 12,61% (YoY). Pertumbuhan tersebut diatas rata rata pertumbuhan sektor industri perbankan per September yaitu di angka 8,96% (YoY). Pertumbuhan kredit tertinggi bankjatim terjadi pada sektor produktif (komersial & SME) sebesar 25,44 % (YoY) dan sektor konsumer sebesar 4,74% (YoY).
”Kami rasa akses pembiayaan terhadap pelaku usaha harus dibuka selebar-lebarnya agar dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru. Pertumbuhan penyaluran kredit merupakan cerminan dari perekonomian yang berjalan dan menandakan adanya kenaikan permintaan barang dan jasa dari masyarakat,” papar Busrul.
Pertumbuhan kredit yang telah dicapai bankjatim itu membuat rasio pembiayaan terhadap pengelolaan dana (LDR) perseroan semakin membaik. Rasio LDR pada triwulan III tahun 2022 hanya sebesar 55,40%, kemudian naik menjadi 61,49% pada triwulan III tahun ini. Penyaluran kredit bankjatim juga diikuti oleh perbaikan kualitas pinjaman. Hal itu terlihat dari rasio Non Performing Loan (NPL) Gross bankjatim yang melandai. Yakni di angka 3,72% pada triwulan III 2022 menjadi 2,74% pada Triwulan III 2023. Itu artinya kualitas kredit bankjatim semakin sehat dan menjadi tanda adanya recovery dari beberapa sektor ekonomi.
Busrul menuturkan, ada beberapa strategi yang dilakukan oleh perseroan dan digunakan untuk masuk dalam bisnis yang baru. Antara lain melalui penyediaan produk dan jasa yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat umum. Kemudian di sisi transaksional, bankjatim menyediakan layanan untuk segmen masyarakat dengan dana kelolaan di atas rata-rata yang tentunya membutuhkan perlakuan khusus, seperti Layanan Jatim Prioritas. Layanan ini disediakan untuk nasabah dengan dana kelolaan minimal sebesar Rp 250 Juta untuk periode tertentu. ”Keunggulannya banyak, seperti suku bunga simpanan yang kompetitif, ada penawaran diskon dari merchant yang bekerja sama, serta tersedia layanan khusus/privilege di beberapa outlet bisnis dan cabang perseroan,” katanya.
Tidak cukup itu saja. bankjatim juga terus mengembangkan layanan digital untuk memudahkan nasabah dan calon nasabah dalam bertransaksi. Bekerjasama dengan mitra distribusi yang ditunjuk oleh pemerintah (Kementerian Keuangan), bankjatim telah meluncurkan aplikasi JConnect Invest. Tujuannya, memudahkan nasabah berinvestasi pada Surat Berharga Retail Negara.
Selain itu, bankjatim juga menyediakan layanan pembukaan rekening online menggunakan JConnect PRO yang memungkinkan calon nasabah tidak perlu datang ke kantor. Layanan tersebut mampu memberikan kontribusi yang positif baik dalam peningkatan outstanding Dana Pihak Ketiga, utilisasi JConnect yang merupakan digital brand Perseroan, peningkatan Numbers of Account (NoA) Perseroan, maupun peningkatan fee based income. “Dari seluruh strategi yang diimplementasikan merupakan cara kami untuk bermain di market area baru dan terbukti mampu meningkatkan jumlah NoA dari Nasabah Perseroan sebesar 10.54%” ungkap Busrul.
Tak ketinggalan, bankjatim juga telah melakukan pengembangan digitalisasi di ekosistem Pemerintah Daerah melalui layanan Elektronik Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD). Bekerjasama dengan setiap kota/kabupaten di Jawa Timur dan Pemprov, ETPD dapat memudahkan masyarakat untuk berhubungan dengan Pemda terkait transaksi finansial dengan menggunakan layanan bankjatim dari aspek hulu sampai hilir. ”Kami berharap masyarakat dan stake holder terus mendukung bankjatim demi akselerasi bisnis yang tidak hanya tumbuh secara organik, tapi juga non organic,” pungkasnya.(an)
Dukung Pemulihan Dampak Pandemi, Bank Jatim Terima Penghargaan Jatim Bangkit Awards
Written by Redaksi
SURABAYA, KORANRAKYAT.COM, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) berhasil meraih penghargaan Jatim Bangkit Awards 2023 yang diselenggarakan oleh JTV. Bertempat di Ballroom Grand Mercure Surabaya, kegiatan yang dilaksanakan pada Rabu (18/10) malam itu dihadiri oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Direktur Utama bankjatim Busrul Iman.
Dalam kesempatan tersebut, bankjatim menjadi satu-satunya BUMD Jawa Timur yang berhasil menerima award karena dirasa berhasil memberikan sumbangsih yang besar kepada masyarakat Jawa Timur selama pandemi covid-19 beberapa waktu lalu. Penghargaan diserahkan oleh Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Adhy Karyono dan diterima langsung oleh Busrul Iman. Selain bankjatim, Khofifah juga mendapatkan penghargaan sebagai Inisiator dengan Komitmen Tertinggi Program Pemulihan dari Dampak Pandemi.
Busrul menjelaskan, saat merebaknya virus covid-19, bankjatim memang tidak tinggal diam. Berbagai upaya telah dilakukan demi memberikan dukungan konkret kepada masyarakat dan sekaligus mendorong percepatan pemulihan ekonomi. Termasuk bersinergi dengan Pemprov Jatim. Sebab menurutnya, pandemi adalah musuh tak kasat mata yang menguji ketahanan manusia. Karena itu, semua pihak harus Bersatu padu saling bahu-membahu berbagi tugas sesuai kapasitas dan fungsi masing-masing agar bisa bertahan dan memenangkan pertarungan melawan Covid-19.
”Kami saat itu aktif menyalurkan bantuan kepada berbagai elemen masyarakat rentan dengan menyediakan bantuan-bantuan kebutuhan dasar. Selain itu, sokongan bantuan dari bankjatim juga diberikan kepada para tenaga medis di berbagai daerah sebagai bentuk dukungan nyata perseroan terhadap seluruh lapisan masyarakat dalam gerakan melawan Covid-19,” paparnya.
Busrul juga menjelaskan, pandemi Covid-19 telah mendorong bankjatim terus melakukan upgrade dan penyesuaian layanan perbankan digital untuk mengakomodir kebutuhan nasabah. Kini, bankjatim telah memiliki platform digital yaitu JConnect yang bisa dimanfaatkan untuk transaksi perbankan, belanja, sampai pengajuan kredit. Hal tersebut juga sebagai salah satu langkah untuk memitigasi risiko yang ada seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi perbankan.
”Kami bersyukur saat terjadinya pandemi lalu, kinerja bankjatim masih mampu mencetak angka yang positif. Itu semua tidak terlepas dari kerja keras para Jatimers dan dukungan dari semua masyarakat Jawa Timur.,” ungkapnya.(an)
Tingkatkan Kinerja UUS, Bank Jatim Launching Dual Banking Leveraging Model
Written by Redaksi
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM ,- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) semakin agresif dalam meningkatkan kinerja Unit Usaha Syariah (UUS). Salah satu strategi yang telah dilakukan yaitu dengan melaunching Dual Banking Leveraging Model (DBLM) pada hari Jumat (6/10). Bertempat di Banking Hall Bank Jatim Cabang Utama Surabaya, kegiatan launching tersebut dihadiri oleh Direktur Utama bankjatim Busrul Iman, Direktur Kepatuhan bankjatim Tonny Prasetyo, Direktur Keuangan, Treasury & Global Services bankjatim Edi Masrianto, Direktur Manajemen Risiko bankjatim Eko Susetyono, Direktur Operasional bankjatim Arif Suhirman, SEVP Corporate Transformation bankjatim Budi Sumarsono, SEVP Network & Services bankjatim Revi Adiana, dan SEVP Usaha Syariah bankjatim Umi Rodiyah.
Busrul menjelaskan, konsep DBLM adalah bisnis model dimana bank mengoptimalkan infrastruktur dan sumber daya konvensional demi memperluas market share perbankan syariah. Sehingga, hal tersebut dapat membawa dampak terhadap pertumbuhan kinerja keuangan UUS maupun bank konvensional. Adapun melalui strategi ini, bank syariah dapat memasarkan produknya melalui tenaga pemasar maupun infrastruktur induknya. ”Jadi, perusahaan lebih efisien, karena dari sisi cost bisa turun dan sales dapat bersinergi dengan lebih baik,” paparnya.
Lewat strategi DBLM, bank syariah tidak menjadikan bank konvensional sebagai saingan. Melainkan menjadikan bank syariah sebagai pelengkap produk bank konvensional. ”Ini merupakan strategi dalam memacu pertumbuhan berkelanjutan. Konsep DBLM di UUS bankjatim nantinya dapat melayani proses pembukaan dana pihak ketiga, pengajuan pembiayaan atau kredit, serta pelayanan customer service produk syariah ataupun konvensional,” kata Busrul.
Maka dari itu, DBLM harus diimbangi dengan peningkatan pengetahuan pegawai, khususnya dalam hal perbankan syariah agar implementasinya berjalan maksimal. ”Untuk awal, DBLM masih ada di Cabang Utama Surabaya. Tapi semoga ke depannya akan ada DBLM di seluruh kantor cabang bankjatim . Sebab, dengan DBLM kegiatan bisnis dan operasional di UUS bisa menjadi lebih efisien sehingga pertumbuhan bisnis dapat lebih cepat,” tegas Busrul.
Dia juga memaparkan, pertumbuhan rata-rata tahunan asset UUS bankjatim sejak tahun 2016 – 2022 sebesar 6,43 persen. Angka tersebut masih di bawah pertumbuhan rata-rata bank syariah di Indonesia sebesar 13,09 persen. ”Tentu ini akan menjadi harapan kita bersama bahwa dengan adanya DBLM dapat meningkatkan asset UUS bankjatim,” tambah Busrul.
Menurutnya lagi, ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh UUS bankjatim supaya bisa memberikan kontribusi yang kian meningkat bagi perusahaan. Antara lain produk dan layanan harus kompetitif dalam memenuhi kebutuhan berbagai segmen nasabah, memaksimalkan penggunaan teknologi digital, serta harus jeli dan gesit dalam menangkap peluang. ”Yang terpenting lagi mampu menciptakan inovasi baru dalam perbankan,” imbuh Busrul. (an)
Kinerja Terus Positif, Bank Jatim Raih Penghargaan Infobank Award 2023
Written by Redaksi
JAKARTA, KORANRAKYAT.COM,25 Agustus 2023. Kinerja yang terus positif membuat PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim diganjar berbagai penghargaan. Yang terbaru, bankjatim baru saja mendapat penghargaan The Best Financial Performance Bank In 2022 (KBMI 2) dan Excellent Financial Performance Bank In 2022 dalam ajang 28th Infobank Award 2023. Bertempat di The Ritz-Carlton Mega Kuningan Jakarta, penganugerahan bergengsi dari majalah Infobank tersebut diserahkan oleh Chairman Infobank Media Group Eko B. Supriyanto kepada Direktur Manajemen Risiko bankjatim Eko Susetyono.
bankjatim menyambut baik penghargaan yang telah disematkan kepada perusahaan. Menurut Eko, capaian yang diperoleh ini tak lepas dari kerja keras seluruh Jatimers yang senantiasa menjaga bisnis perbankan tetap berjalan di tengah persaingan yang ketat. Di sisi lain, kepercayaan masyarakat kepada bankjatim juga menjadi bagian dari suksesnya perseroan mendapatkan penghargaan dari Infobank ini. ”Capaian ini tak lepas dari dukungan semua pihak," ujar Eko.
Dia memaparkan, bankjatim saat ini terus agresif membuat inovasi demi memberikan kemudahan pelayanan kepada semua nasabah. Di setiap gerakannya, mulai dari layanan hingga produk, bankjatim selalu berorientasi terhadap kemaslahatan dan kemanfaatan masyarakat. Contoh inovasi terbaru yang dilaunching beberapa waktu lalu yaitu JConnect Pro. Masyarakat kini dapat membuka rekening bankjatim secara online.
”Selain itu, kami juga terus melakukan lima transformasi untuk akselerasi bisnis, yaitu transformasi organisasi, transformasi human capital, transformasi rule making rules, transformasi IT & digital banking, serta melakukan aksi korporasi. Hal-hal seperti itulah yang membuat kinerja bankjatim semakin positif,” papar Eko.
bankjatim berhasil melewati Semester I 2023 dengan kinerja yang cukup baik. Selama Semester I tahun ini, penyaluran kredit bankjatim mampu membukukan peningkatan yang signifikan di atas rata-rata yaitu 13,02 persen (YoY). Untuk pertumbuhan kredit tertinggi terjadi pada sektor komersial & SME sebesar 25,55 persen (YoY) dan sektor konsumer 5,77 persen (YoY
Pertumbuhan kredit yang telah dicapai bankjatim tersebut membuat LDR perusahaan semakin membaik. Dari 45,88% pada Semester I tahun 2022 meningkat jadi 59,54% pada Semester I tahun 2023. Penyaluran kredit bankjatim juga diikuti oleh perbaikan kualitas pinjaman. Hal itu terlihat dari rasio Loan At Risk (LAR) yang melandai di angka 5,77% pada Semester I tahun 2023, berbanding 6,86% di tahun sebelumnya (YoY). Rasio Non Performing Loan (NPL) Gross bankjatim juga ikut menurun di angka 2,80% pada Semester I 2023, berbanding 4,12% pada periode yang sama tahun sebelumnya (YoY).
Sementara itu, sebanyak 62 bank umum berhasil meraih penghargaan “Infobank Award 2023” dari Majalah Infobank. Menurut Chairman Infobank Media Group Eko B. Supriyanto, pemberian penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi Infobank terhadap perbankan yang telah bekerja ekstra keras dengan dedikasi dan integritas tinggi, serta bentuk dukungan kepada industri perbankan agar terus menjaga kinerja terbaiknya.
Meski berhasil mengukir kinerja terbaiknya, Eko berpesan kepada industri perbankan untuk tetap waspada dengan ekonomi global yang masih fluktuatif. Baik akibat perang Rusia versus Ukraina yang belum diketahui kapan akan berakhir, maupun ancaman krisis pangan di belahan Eropa ketika badai inflasi belum juga mereda. Apalagi, program restrukturisasi kredit industri perbankan nasional akan berakhir pada Maret 2024. ”Perbankan harus tetap waspada dengan memperkuat kuda-kuda untuk menghadapi perkembangan ekonomi yang tidak selalu kondusif,” tutupnya.(an)
Peduli Buruh Pabrik, Pemprov Jatim Kolaborasi dengan Bank Jatim Salurkan Bantuan Langsung Tunai
Written by Redaksi
SURABAYA, KORANRAKYAT.COM,,24 Agustus 2023. Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama dengan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim kembali menyalurkan bantuan sosial demi meningkatkan perekonomian rakyat. Kali ini, bantuan sosial yang diberikan kepada 5.030 buruh pabrik berupa uang tunai. Bertempat di PT HM Sampoerna Rungkut 2, bantuan langsung tunai tersebut diserahkan secara simbolis oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Direktur Utama bankjatim Busrul Iman pada hari Kamis (24/8).
Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur Restu Novi Widiani menjelaskan, dari total 5.030 buruh yang menerima bantuan, sebanyak 97 persennya adalah pekerja perempuan. “Ini membuktikan bahwa perempuan-perempuan di sini tangguh dan bahkan tidak sedikit yang sudah bekerja lebih dari 25 tahun,” urainya.
Restu juga memaparkan, 5.030 buruh yang hadir tersebut berasal dari lima perusahaan. “Dari angka itu, sebanyak 4.700 buruh bekerja di PT HM Sampoerna,” lanjutnya.Sebagai informasi, secara total, bantuan dari Pemprov akan disalurkan kepada 9.259 orang yang tersebar di 54 perusahaan dan berasal dari 38 kab/kota di Jawa Timur. Kemudian anggaran yang disediakan oleh Pemprov untuk bantuan tersebut sebesar Rp 13,8 miliar.
“Kita mulai di Surabaya ini karena jumlahnya luar biasa, yaitu 5.030. Untuk Sisanya masih ada 4.229 lagi yang belum disalurkan terdiri dari Bakorwil Madiun, Bojonegoro, Malang, dan Jember. Nanti itu akan disesuaikan dengan kesiapan bankjatim dalam hal pembukaan rekening kolektif dan kesepakatan dengan perusahaan terkait,” ungkap Restu.
Adapun bantuan uang tunai yang telah diberikan kepada 5.030 buruh pabrik rokok itu sebesar Rp 1.500.000,00/orang dalam bentuk Tabungan Siklus bankjatim. Selain itu, di PT HM Sampoerna juga terdapat dua mobil kas keliling bankjatim untuk melayani transaksi keuangan para buruh.
Menurut Busrul, bantuan berupa uang tunai ini diharapkan dapat meringankan beban seluruh buruh rokok serta sebagai bentuk konkrit kepedulian bankjatim terhadap lingkungan sekitar. “Tidak hanya fokus untuk bisnis, bankjatim juga tentunya akan terus membangun value dan nilai-nilai yang baik untuk seluruh masyarakat. Kegiatan-kegiatan seperti ini juga merupakan salah satu wujud gotong royong kita bersama untuk memajukan ekonomi,” tuturnya.
Pihaknya berkomitmen akan terus bersinergi dan berkolaborasi dengan Pemprov Jatim demi mensejahterakan masyarakat dan meningkatkan perekonomian Jawa Timur. “Semoga bankjatim bisa terus memberikan kontribusi yang positif untuk negeri,” tegas Busrul.
Sementara itu, Khofifah mengapresiasi dan menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyaluran bantuan ini. Antara lain PT HM Sampoerna, Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, dan bankjatim. “Semoga bantuan uang tunai hari ini dapat memberikan keberkahan untuk kita semua,” tutupnya. (an)
JAKARTA, KORANRAKYAT.Com,-25 Juli 2023. Di tengah persaingan perbankan yang semakin ketat, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. atau bankjatim terus menunjukkan performa positifnya. Bertempat di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), bankjatim telah melaksanakan analyst meeting guna memaparkan kinerja Semester I tahun 2023 dalam rangka keterbukaan informasi pada hari Selasa (25/7).
Analyst meeting tersebut dihadiri langsung oleh direksi bankjatim yaitu Direktur Utama Busrul Iman bersama dengan Direktur Keuangan, Treasury & Global Services Edi Masrianto, Direktur Mikro, Ritel & Menengah R. Arief Wicaksono serta Direktur Manajemen Risiko Eko Susetyono.
Busrul memaparkan, bankjatim berhasil melewati Semester I 2023 dengan kinerja yang cukup baik. Selama Semester I tahun ini, penyaluran kredit bankjatim mampu membukukan peningkatan yang signifikan di atas rata-rata yaitu 13,02 persen (YoY). Untuk pertumbuhan kredit tertinggi terjadi pada sektor komersial & SME sebesar 25,55 persen (YoY) dan sektor konsumer 5,77 persen (YoY).
Menurut Busrul, akses pembiayaan terhadap pelaku usaha harus dibuka selebar-lebarnya agar dapat menciptakan lapangan usaha dan lapangan pekerjaan baru. Sehingga bisa tercipta kesejahteraan untuk masyarakat. ”Pertumbuhan penyaluran kredit merupakan cerminan dari perekonomian yang berjalan dan menandakan adanya kenaikan permintaan barang dan jasa dari masyarakat,” tegasnya.
Pertumbuhan kredit yang telah dicapai bankjatim tersebut membuat LDR perusahaan semakin membaik. Dari 45,88% pada Semester I tahun 2022 meningkat jadi 59,54% pada Semester I tahun 2023. Penyaluran kredit bankjatim juga diikuti oleh perbaikan kualitas pinjaman. Hal itu terlihat dari rasio Loan At Risk (LAR) yang melandai di angka 5,77% pada Semester I tahun 2023, berbanding 6,86% di tahun sebelumnya (YoY). Rasio Non Performing Loan (NPL) Gross bankjatim juga ikut menurun di angka 2,80% pada Semester I 2023, berbanding 4,12% pada periode yang sama tahun sebelumnya (YoY). ”Penurunan rasio NPL dan LAR ini menunjukkan bahwa kualitas kredit bankjatim menjadi semakin sehat dan menjadi tanda adanya recovery dari beberapa sektor ekonomi,” jelas Busrul.
Menurutnya, bankjatim telah back to basic sebagai salah satu lembaga intermediasi yang dipercaya di Jawa Timur pada khususnya serta berusaha untuk terus menjadi salah satu motor penggerak perekonomian regional melalui penyaluran kredit di sektor produktif dan konsumtif yang semakin berimbang komposisinya.
Di samping itu, kinerja digital banking bankjatim juga mengalami peningkatan. Untuk JConnect sepanjang Semester I 2023 berhasil mencetak angka yang positif. Pengguna JConnect Mobile pada Semester I tahun ini sudah mencapai 566 ribu user atau tumbuh 30 persen (YoY). Sementara untuk jumlah transaksinya berada di angka Rp 3,4 triliun, naik 35 persen dibanding Semester I 2022 (YoY).
Selanjutnya, user JConnect IB Corporate berada di angka 7.550 atau naik 23 persen (YoY) dengan jumlah transaksi sebesar Rp 853 miliar. Kemudian, jumlah Agen Jatim sepanjang Semester I 2023 sebesar 4.853 user atau tumbuh 30 persen (YoY) dengan jumlah transaksi sebesar Rp 7,2 miliar.
”Merchant QRIS kami sudah mencapai 90.403 atau tumbuh 61 persen (YoY) dengan jumlah transaksi sebesar Rp 56 miliar atau tumbuh 76 persen dibanding periode yang sama tahun lalu (YoY). JConnect Loan juga tumbuh positif dan telah digunakan untuk memproses 12.300 persetujuan kredit dari 16.500 permohonan kredit,” urai Busrul.
Dia menegaskan, bankjatim saat ini tak henti-hentinya terus melakukan berbagai transformasi demi mencapai akselerasi bisnis. Ada lima transformasi yang telah dilakukan oleh emiten dengan kode BJTM tersebut. Antara lain transformasi organisasi untuk mendukung bisnis perseroan dengan cara agresif menambah jumlah Account Officer (AO), Funding Officer (FO), dan melakukan segmentasi nasabah.
”Pertumbuhan AO dan FO kami sangat masif. Semester I 2022, jumlah AO kami hanya 90 orang saja, tapi pada Semester I 2023 sudah melesat jadi 405 orang. Angka tersebut menunjukkan ada pertumbuhan 350 persen,” papar Busrul. Kemudian untuk jumlah FO saat Semester I 2022 berjumlah 556 orang, kemudian pada Semester I 2023 mengalami kenaikan menjadi 968 orang. Sehingga ada pertumbuhan 74,10 persen.
Selain itu, bankjatim juga melakukan transformasi Human Capital dengan beberapa cara. Yaitu pemenuhan pegawai lewat program Jatim Internship Program (JIP), Office Development Program (ODP), General Banking, IT Staff, sampai Senior Executive Vice President (SEVP). Kemudian, bankjatim juga memberikan fasilitas dan benefit kepada karyawan melalui program tunjangan sepeda motor demi mendukung tingkat produktivitas.
Transformasi rule making rules tidak luput dari perhatian bankjatim. Perseroan telah melakukan update regulasi internal dan berbagai kebijakan. ”Kami juga telah melakukan transformasi IT & digital banking serta melaksanakan aksi korporasi yang ditandai dengan melakukan KUB bersama bank NTB Syariah,” ungkapnya.
Selain kinerja yang positif, sepanjang Semester I 2023 bankjatim juga berhasil meraih banyak penghargaan dari berbagai ajang. Yaitu 6th Infobank MRI Satisfaction, Loyalty, Engagement and Corporate Reputation Award 2023, Indonesia Best BUMD Awards 2023, Indonesia Public Relation Awards 2023, Obsession Awards 2023, Hasil Studi Laporan Berkelanjutan Tahun 2021 Perusahaan Publik di Indonesia, Digitech Awards 2023, TOP BUMD Awards 2023, 20th Infobank – MRI Banking Service Excellence (BSE) Awards 2023, dan Launching Indeks Tempo-IDN Financials 52.(ard
Bank Jatim Lakukan Kerja Sama dengan PLN Insurance Terkait Kontra Bank Garansi
Written by Redaksi
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM,------- 17 Juli 2023. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim semakin agresif mengepakkan sayap demi tercapainya akselerasi bisnis yang diharapkan. Berbagai inovasi dan kolaborasi tak henti-hentinya terus digalakkan. Terbukti, pada hari Senin tanggal 17 Juli 2023, telah dilakukan penandatanganan perjanjian kerja sama terkait kontra bank garansi antara PT Asuransi Perisai Listrik Nasional (PLN Insurance) dengan bankjatim.
Bertempat di JW Marriot Hotel Surabaya, penandatanganan tersebut dilakukan langsung oleh Presiden Direktur PT Asuransi Perisai Listrik Nasional Moch. Hirmas Fuady dan Direktur IT & Digital bankjatim Zulhelfi Abidin.
Zulhelfi menjelaskan, penandatanganan perjanjian kerja sama ini merupakan wujud nyata sinergitas bankjatim bersama dengan PLN Insurance untuk melakukan support atas pembangunan infrastruktur, khususnya di lingkungan Perusahaan Listrik Negara (PLN). Selain itu, ini adalah wujud komitmen bankjatim yang selalu siap untuk memberikan support kepada pelaku usaha, baik di bidang pemberian kredit ataupun penjaminan.
”Kerja sama ini sangat positif dengan melihat potensi yang dimiliki oleh masing-masing pihak. Tentu tujuan kita adalah kepuasan nasabah. Untuk tahap awal, perjanjian kerja sama ini memiliki kurun waktu tiga tahun dan meliputi kontra bank garansi. Namun, tidak menutup kemungkinan ke depannya bisa ekspan. Produk bank garansi kami juga banyak,” urai Zulhelfi. Adapun produk-produk bankjatim yang terkait Bank Garansi meliputi Bank Garansi Penawaran, Bank Garansi Sanggahan Banding, Bank Garansi Pelaksanaan, Bank Garansi Uang Muka, Bank Garansi Pemeliharaan, dan Bank Garansi Pembayaran.
Pihaknya menegaskan, dalam kerja sama ini ataupun yang akan dilakukan ke depan, bankjatim akan fokus terhadap kerja sama yang mengarah ke digitalisasi. Hal tersebut juga sekaligus mendukung program ETPD (Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah) yang terus digalakkan oleh Pemprov, Pemda, ataupun Pemkot. ”Kami berharap kerjasama ini bisa berkontribusi pada perkembangan bisnis kedua organisasi, pada perkembangan bisnis nasabah, dan pada akhirnya berkontribusi untuk mendorong aktivitas perekonomian di Indonesia,” tegas Zulhelfi.
Dia juga berharap, kerja sama kontra bank garansi ini dapat menjadi tonggak awal serta pondasi utama untuk mensejahterakan masyarakat. ”Besar harapan kami, pada kesempatan-kesempatan di lain waktu, dapat terjalin bentuk sinergitas yang lain antara bankjatim dengan PLN Insurance,” ungkapnya.
Moch. Hirmas Fuady menambahkan, di PLN pusat saat ini, bankjatim adalah satu-satunya Bank Pembangunan Daerah yang sudah menjadi rekanan PLN. ”Maka dari itu kami ingin terus bekerja sama dengan bankjatim yang diawali dengan kontra bank garansi ini. Nanti ke depannya bisa saja dikembangkan kerja sama yang lain, seperti asuransi pelanggan ataupun produk asuransi yang lain,” paparnya.
Selain itu, lanjut Hirmas, PLN Insurance berkomitmen akan terus meningkatkan pelayanannya. Sebab, sebuah asuransi diukur dari kecepatan klaim. ”Itulah kerja sama yang akan kita bina dengan bankjatim. Vendor-vendor PLN juga kita arahkan menjadi rekanan bankjatim. Karena bagaimanapun juga project tidak lepas dari yang namanya pinjaman. Nah, pinjaman itu kita arahkan ke bankjatim, jadi ini kerja sama yang saling menguntungkan,” tutur Hirmas.(an)
Perkuat Kinerja Syariah, Bank Jatim Selenggarakan Town Hall Meeting Syariah 2023
Written by Redaksi
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM, 15 Juli 2023. Dalam rangka memperkuat kinerja Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Jatim, pada hari Sabtu (15/7) telah dilaksanakan Town Hall Meeting Syariah 2023. Bertempat di Ruang Bromo Kantor Pusat Bank Jatim, kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman. Adapun tujuan dari diselenggarakannya Town Hall Meeting Syariah 2023 ini adalah untuk memperkuat budaya kerja Bank Jatim (Expresi), meningkatkan kolaborasi antar pegawai, menginformasikan perkembangan terbaru Bank Jatim, menyamakan visi pegawai, dan meningkatkan kemampuan pegawai untuk berinovasi.
Busrul menjelaskan, Town Hall Meeting Syariah dapat membantu menghubungkan para pegawai dari berbagai Cabang dan Unit di lingkungan UUS Bank Jatim. Sehingga hal tersebut bisa memberi mereka kesempatan untuk bertemu, berinteraksi satu sama lain, serta dapat memperkuat rasa persahabatan dan kolaborasi. ”Acara ini juga sekaligus untuk menginformasikan kepada seluruh pegawai tentang perkembangan terbaru Bank Jatim, termasuk update strategi bisnis dan kinerja UUS,” ungkapnya. Kegiatan yang diikuti oleh sekitar 350 peserta dari Unit Usaha Syariah, Kantor Cabang Syariah, dan Kantor Cabang Pembantu Syariah ini diharapkan dapat membuat semua karyawan bisa memiliki visi yang sama dalam bisnis Bank Jatim, memiliki pemahaman yang menyeluruh atas produk dan layanan syariah, serta memiliki mental petarung untuk mengembangkan UUS Bank Jatim. ”Dan yang terpenting lagi semuanya bisa memahami konsep perbankan syariah,” tutur Busrul.
Menurutnya, UUS Bank Jatim telah menjadi bagian penting dalam memenuhi kebutuhan perbankan yang sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Hal tersebut terlihat dari kinerjanya yang tumbuh positif. Laba UUS Bank Jatim periode Juni 2023 berhasil tumbuh 16,71% secara year on year. Kemudian dari sisi pembiayaan periode Juni 2023 juga tercatat mengalami kenaikan 9,17% secara year on year.
”Kami sangat mengapresiasi itu. Namun, kita tidak boleh berhenti, terlebih di tengah tantangan yang terus berkembang dalam dunia perbankan syariah. Banyak tantangan yang harus dijalankan,” tegas Busrul. Pihaknya yakin UUS Bank Jatim mampu menghadapi semua tantangan yang ada karena Jawa Timur mempunyai potensi luar biasa dalam perekonomian syariah. Dengan mayoritas masyarakat Jawa Timur yang beragama Islam, banyaknya pondok pesantren, santri, dan juga masjid menjadi peluang yang besar bagi perusahaan untuk menggaet nasabah sebanyak-banyaknya.
”Oleh karena itu, dalam pertemuan ini, mari kita bersama-sama meninjau capaian kita, mengidentifikasi peluang-peluang baru, dan merencanakan langkah-langkah strategis untuk mencapai tujuan ke depan,” urai Busrul.
Dalam kegiatan tersebut, juga ada sharing session dari Ust. Ahmad Ifham Sholihin dengan topik Logika Bisnis Keuangan Syariah. Dalam diskusi tersebut dipaparkan secara lengkap tentang pemahaman Bank Syariah dan perilaku pegawai di Bank Syariah. Sehingga diharapkan semua karyawan Bank Jatim dapat memahami pola kerja Bank Syariah demi akselerasi bisnis.(an)
Terima Apresiasi High Dividen, Bukti Nyata Bank Jatim Berkontribusi Untuk Negeri
Written by Redaksi
JAKARTA, KORANRAKYAT.COM,23 Juni 2022. Menjelang akhir semester satu 2023, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. atau bankjatim berhasil meraih penghargaan bergengsi sebagai salah satu emiten kategori High Dividen dalam acara Malam Apresiasi Emiten : Launching Indeks Tempo-IDNFinancials 52. Bertempat di Hotel Fairmont Jakarta, apresiasi tersebut diterima oleh Pjs. AVP Manajemen Investor bankjatim Derry Widya Ariyanta pada Jumat Malam (23/06).
Selain Tempo-IDNFinancials 52, pada awal tahun 2023 lalu, bankjatim juga telah menjadi penghuni IDX High Dividen 20. Apresiasi yang diberikan kepada emiten dengan kode BJTM ini bukan tanpa alasan. bankjatim terus konsisten membagikan dividen kepada investor dengan yield diatas rata-rata suku bunga deposito atau surat berharga lainnya.
Direktur Utama bankjatim Busrul Iman menjelaskan, dalam lima tahun terakhir pemberian dividen kepada pemegang saham terus mengalami peningkatan. Terakhir, pembagian dividen tahun 2023 yang telah disetujui oleh RUPS Tahun Buku 2022 sebesar Rp 797,18 Miliar atau 51,67% dari laba. ”Pembagian dividen yang meningkat setiap tahunnya menjadikan saham bankjatim sebagai salah satu saham favorit pilihan masyarakat dalam berinvestasi,” tuturnya. Oleh karena itu, masyarakat khususnya milenial, tidak perlu ragu lagi untuk berinvestasi saham bankjatim.
Selain itu, lanjut Busrul, pemberian dividen yang terus meningkat tiap tahunnya juga menjadi salah satu bukti nyata bankjatim dalam berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi, khususnya di Jawa Timur. “bankjatim yang merupakan salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemprov Jatim, menjadi penyumbang PAD terbesar melalui dividen yang dibagikan,” lanjutnya.
Bentuk kontribusi konkrit lainnya yang telah dilakukan oleh bankjatim kepada masyarakat adalah melalui penyaluran Corporate Social Responsibility (CSR) bankjatim peduli. Menjelang akhir semester satu 2023, bankjatim telah menyalurkan CSR sebesar Rp 2,42 Miliar dengan perincian penyaluran di bidang pendidikan sebesar Rp 198 juta, bidang kesehatan Rp 1,26 miliar, serta bidang sosial sebesar Rp 958,73 juta.
Sementara itu, Indeks Tempo-Idnfinancials52 yang telah diluncurkan oleh Tempo.co dan Idnfinancials.com adalah daftar 52 emiten dengan kinerja keuangan paling mumpuni di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam lima tahun terakhir. Indeks ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi investor muda, mulai dari kalangan Generasi Z sampai Milenial, yang ingin berinvestasi di pasar modal. Selain kategori indeks High Dividen, juga ada kategori High Growth, High Market Cap, dan Indeks Utama.
Adapun jumlah investor di pasar modal selama COVID-19 menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Mengutip Data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), pada 2020 jumlah investor di pasar modal tercatat hanya sebesar 3,88 juta. Namun, pada tahun 2022, angkat tersebut makin melonjak menjadi 10,31 juta. Yang lebih menggembirakan lagi, hingga Mei 2023, jumlah investor di pasar modal sudah mencapai angka 11,06 juta. Kemudian dari sisi usia, investor di pasar modal tercatat 57,81% berusia di bawah 30 tahun dengan total aset Rp 49,22 triliun.
Data tersebut menunjukkan adanya tren kenaikan jumlah investor, termasuk dari sisi usia yang didominasi usia muda (Generation Z) yang lahir di bawah tahun 1997. Kelompok usia ini dikenal sebagai generasi digital yang melek teknologi, mandiri, serta punya perspektif global.(an)
Media Sosial Bank Jatim Raih Penghargaan Dalam Ajang 20th Infobank-MRI BSE Awards 2023
Written by Redaksi
JAKARTA, KORANRAKYAT.COM,20 JUNI 2023. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim kembali menorehkan prestasi di tengah persaingan perbankan yang semakin ketat. Dengan terus mengedepankan transformasi digital, bankjatim berhasil menyabet penghargaan di ajang 20th Infobank-MRI Banking Service Excellent (BSE) Awards 2023. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Infobank dan MRI ini menobatkan bankjatim sebagai The 1st Best Social Media kategori Bank Pembangunan Daerah.
Bertempat di Shangri-La Hotel Jakarta, penghargaan tersebut diserahkan oleh Chairman Infobank Media Grup Eko B. Supriyanto kepada SEVP Consumer Banking bankjatim Hermita pada Selasa malam (20/6).
Pemberian penghargaan BSE Awards 2023 ini merupakan bentuk penghargaan kepada bank-bank yang berhasil melakukan peningkatan layanan dengan inovasi teknologi digital. Mekanisme penilaian diambil berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Marketing Research Indonesia (MRI) bekerjasama dengan Infobank sejak akhir 2022 hingga Maret 2023. Adapun metode yang digunakan adalah studi kuantitatif dan kualitatif terhadap berbagai segmen konsumen yang meliputi online workshop, indepth interview, focus group discussion, dan online survey.
Direktur Utama bankjatim Busrul Iman mengucapkan terima kasih kepada semua nasabah, stakeholder, serta shareholder atas kepercayaannya selama ini sehingga bankjatim dapat meraih penghargaan tersebut. ”Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mempercayai dan menyambut positif akun media sosial kami. Semoga penghargaan ini dapat memotivasi kami untuk terus melakukan yang terbaik, khususnya dalam memberikan informasi kepada seluruh elemen masyarakat,” ucap Busrul.
Menurut Busrul, media sosial sudah menjadi ruang komunikasi yang sangat efektif untuk digunakan pada era digital seperti sekarang. Pergeseran perilaku konsumen dalam mengakses layanan digital mengharuskan bank harus terus berinovasi agar tetap relevan dengan kebutuhan masyarakat. ”Media sosial sangat penting keberadaannya karena telah menjadi ruang terbuka informasi yang dapat dimanfaatkan guna memberikan literasi positif, informatif dan akurat. Hal tersebut tentunya sejalan dengan transformasi dan berbagai inovasi yang terus kami lakukan secara masif agar bankjatim tetap kompetitif di era digital,” tambahnya.
Pihaknya juga menegaskan akan terus berupaya keras mengikuti tren perilaku nasabah dan memaksimalkan keberadaan sosmed untuk mendukung perkembangan bisnis bankjatim ke depannya. ”Era saat ini sudah semakin cepat. Kami sudah bisa komunikasi kepada masyarakat secara langsung melalui akun-akun di jejaring sosial,” ungkap Busrul. Oleh karena itu, bankjatim akan terus konsisten membagikan informasi yang inovatif dan menghibur kepada nasabah melalui sosmed mulai dari Instagram, Facebook, YouTube, TikTok, dll.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, Eko B. Supriyanto mengucapkan selamat kepada para perusahaan yang berhasil menorehkan prestasi dan menyampaikan bahwa pentingnya peningkatan security system bagi perusahaan mengingat bahaya ancaman hacker. "Terimakasih dan selamat kepada semua perusahaan yang berhasil menorehkan prestasi. Semangat bank untuk memanfaatkan teknologi digital tetap harus dibarengi dengan peningkatan security system tanpa mengabaikan fokus pada customer centric. Mari kita sama - sama membangun industri yang independen, kredibel, dan penuh intregity," tutup Eko.(an)
Terapkan Performance Management System, 99,8 Persen Karyawan Bank Jatim Merasa Engaged
Written by Redaksi
SURABAYA, KORANRAKYAT.COM,-10 Juni 2023. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim terus melakukan berbagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas karyawan. Tujuannya supaya karyawan yang merupakan aset perusahaan dapat memberikan output terbaik bagi bankjatim.
Dalam hal ini, bankjatim mengimplementasikan performance management system yang berbasis proses bisnis untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia. Para karyawan terbaik yang dijaring dari universitas ternama di Jawa Timur (Jatim) dan luar Jatim itu diberi pendidikan serta pelatihan.
SEVP Corporate Transformation bankjatim Budi Sumarsono menjelaskan, pemberian pendidikan serta pelatihan tidak terbatas hanya di dalam negeri saja. Tetapi juga bisa sampai ke luar negeri. “Pendidikan dan pelatihannya melalui performance management yang efektif agar mereka bisa menjadi partner konsultan bagi nasabah bankjatim. Di samping itu, bankjatim juga memiliki budaya yang mewajibkan semua leaders di unit kerja sebagai role model bagi seluruh entitas perusahaan,” kata Budi.
Dia menuturkan, peluang untuk meningkatkan karir terbuka lebar di bankjatim sehingga karyawan bisa lebih mengaktualisasikan diri sekaligus meningkatkan kesejahteraan. Sebab, benefit yang mereka terima linier dengan tanggung jawabnya.
Kinerja setiap karyawan dinilai secara fair dengan performance management system. Hasil penilaian menjadi basis pemberian remunerasi untuk karyawan yang capaiannya sesuai atau bahkan melebihi target. Bagi karyawan yang bisa melampaui target, mereka akan mendapatkan insentif.
Namun, bankjatim juga tegas terhadap karyawan yang melakukan pelanggaran, khususnya fraud. ”Hal itu akan berpengaruh terhadap penilaian kinerja (KPI), remunerasi, dan karirnya,” tutur Budi.
Untuk menghadapi tantangan ke depan, bankjatim berkomitmen tinggi dalam melakukan people development. Di antaranya, pemenuhan kuantitas (program rekrutmen) dan kualitas karyawan (pendidikan dan pelatihan), penyempurnaan kebijakan (insentif, performance management, karir), serta digitalisasi layanan human capital. Hal tersebut merupakan bentuk penghargaan dan manfaat yang diberikan perusahaan terhadap pekerjanya sebagai imbalan atas kinerja luar biasa para karyawan di tempat kerja serta sebagai upaya dalam menjaga retensi karyawan dan meningkatkan Employee Value Proposition (EVP).
“Nah, dalam rangka transformasi digital, bankjatim telah memiliki aplikasi e-Human Capital (EHC) yang bisa diakses seluruh karyawan selama 24 jam. Melalui EHC, karyawan bisa mendapatkan informasi data kepegawaian, layanan kesehatan, pendidikan dan pelatihan, e-kuesioner, dan lain-lain,” urai Budi.
Tidak cukup sampai di situ. Talenta karyawan juga dioptimalkan dalam berbagai kegiatan internal dan eksternal. Misalnya, karyawan dilibatkan sebagai moderator dan narasumber siniar atau seminar serta kompetisi olahraga dan seni antar institusi dalam kegiatan work-life balance.
“bankjatim memberikan kesempatan kepada karyawan untuk belajar berbagai ilmu, baik secara daring maupun luring. Karyawan pun diberi kesempatan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi,” papar Budi. Berbagai langkah tersebut membuat para pegawai bankjatim merasa puas. Terbukti, berdasar survei employee engagement tahun lalu, sebanyak 99,8 persen karyawan merasa engaged dan sejalan dengan tujuan perusahaan sehingga pekerja siap untuk memberikan kinerja terbaiknya.(an)
Bentuk Trust Management ke Kinerja Perusahaan, Sejumlah Direksi Bank Jatim Borong Saham BJTM
Written by Redaksi
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM,- 7 Juni 2023. Saham PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim beberapa waktu belakangan dilanda aksi jual. Beberapa pihak justru menganggap hal ini merupakan peluang untuk koleksi. Melihat hal tersebut, beberapa petinggi bankjatim pun tidak mau ketinggalan dengan membeli saham perseroan sendiri.
Dalam keterbukaan informasi, total keseluruhan transaksi pembelian saham termasuk remunerasi variabel dalam bentuk saham bankjatim mencapai 2.720.100 lembar saham atau senilai Rp 1.768.065.000,-. Tujuan aksi beli saham ini adalah untuk investasi jangka panjang dengan status kepemilikan saham langsung dan sekaligus sebagai bentuk trust management terhadap kinerja perusahaan.
Adapun direksi yang memborong saham BJTM yaitu Direktur Utama Busrul Iman, Direktur Mikro, Ritel, dan Menengah R. Arief Wicaksono, Direktur Keuangan, Treasury, & Global Services Edi Masrianto, Direktur Manajemen Risiko Eko Susetyono, serta Direktur Kepatuhan Tonny Prasetyo.
Tercatat, Busrul Iman telah membeli 540.000 lembar saham. Sehingga, kini Busrul menggenggam 2.958.900 lembar saham BJTM.
Selanjutnya, R. Arief Wicaksono juga melakukan aksi beli saham. Dia membeli 317.000 lembar saham. Alhasil, Arief sekarang telah memiliki 728.200 lembar saham BJTM.
Tidak ketinggalan, Edi Masrianto juga tercatat membeli saham BJTM sebanyak 100.000 lembar saham. Sehingga, dia saat ini resmi memiliki 327.600 lembar saham bankjatim.
Selain itu, Eko Susetyono memborong 100.000 lembar saham. Dengan demikian, saat ini Eko sudah mengantongi 124.100 lembar saham bankjatim.
Direksi bankjatim lainnya, Tonny Prasetyo juga dilaporkan membeli 100.000 lembar saham perseroan. Jadi, kepemilikan saham BJTM oleh Tonny saat ini setelah transaksi sebanyak 1.067.400 lembar saham.
”Pembelian saham seperti ini merupakan bentuk sense of belonging serta optimisme manajemen terhadap kinerja perusahaan ke depan,” tegas Busrul.(an)
Perkuat Kolaborasi dengan PT SIER, Bank Jatim Lakukan Penandatanganan MoU dan Resmikan Kantor Baru
Written by Redaksi
SURABAYA, KORANRAKYAT.COM, 5 Juni 2023. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. atau bankjatim semakin aktif melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak demi penguatan bisnis perseroan. Yang terbaru, pada hari Senin (5/6), emiten dengan kode BJTM tersebut telah melakukan penandatanganan MoU dengan PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) dan sekaligus meresmikan Kantor bankjatim Cabang Pembantu SIER.
Bertempat di Wisma SIER, kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Direktur Utama bankjatim Busrul Iman, Direktur Keuangan, Treasury & Global Services bankjatim Edi Masrianto, serta Direktur Utama PT SIER Didik Prasetiyono.
Dalam sambutannya, Busrul mengucapkan apresiasi serta terima kasih kepada PT SIER atas dukungannya terhadap pengembangan industri manufaktur di Jawa Timur selama ini. ”Sudah sekitar 4 dekade PT SIER terus meningkatkan kualitasnya dalam menyediakan kawasan industri yang terencana dengan didukung oleh infrastruktur terbaik dan layanan yang unggul. Oleh karena itu, bankjatim dengan PT SIER hari ini melaksanakan MoU terkait layanan jasa keuangan guna saling meningkatkan bisnis dan potensi yang dimiliki oleh masing-masing pihak,” paparnya.
Adapun MoU tersebut meliputi funding, lending, serta layanan produk dan jasa perbankan lainnya untuk memenuhi kebutuhan PT SIER. Menurut Busrul, potensi bisnis dengan adanya penandatanganan nota kesepahaman ini sangat besar. Antara lain bisa dilakukan pemanfaatan atas produk perbankan terhadap kegiatan operasional PT SIER, kemudian bankjatim juga bisa memberikan fasilitas kredit kepada para rekanan PT SIER. Bagi yang melakukan pekerjaan proyek, bankjatim dapat memberikan support kredit kontraktor ataupun kredit modal kerja lainnya.
Tak cukup di situ saja. Untuk rekanan PT SIER yang memiliki usaha produktif juga berpotensi bisa diberikan penawaran kredit modal kerja atau kredit investasi dan transaksi operasionalnya juga bisa ditawari SKBDN atau L/C impor.
”Pada intinya kami akan terus lakukan kolaborasi serta sinergi dengan instansi pemerintah, lembaga, maupun perusahaan-perusahaan yang berpotensi untuk menunjang bisnis bankjatim demi memperkuat eksistensi dan kontribusi bagi perekonomian masyarakat,” tegas Busrul.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga meresmikan secara langsung Kantor bankjatim Cabang Pembantu SIER. Kantor tersebut merupakan relokasi dari Capem Tenggilis yang sebelumnya beralamat di Jl. Tenggilis Mejoyo Surabaya kini menjadi Capem SIER yang beralamat di Wisma SIER Lantai 1, Jalan Rungkut Industri Raya No. 10 Surabaya.
Busrul berharap, dengan adanya kantor baru ini bisa menjadi awal yang baik untuk melanjutkan bisnis dan layanan bankjatim secara optimal serta dapat memudahkan nasabah dalam bertransaksi. ”Kami berharap kerja sama ini tidak hanya sampai di sini saja, tetapi ke depannya bisa lebih dikembangkan lagi sesuai dengan kebutuhan PT SIER,” tambah Busrul.
Di sisi lain, Didik Prasetiyono juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bankjatim karena telah bergabung di Wisma SIER. ”Kami siap bersinergi dengan bankjatim demi meningkatkan perekonomian Jawa Timur dan memberikan kemanfaatan yang tinggi untuk masyarakat,” tuturnya.(an)
Bank Jatim Dukung Penuh PT Enha Sentosa Indonesia Sukses Ekspor Jahe ke Empat Negara
Written by Redaksi
SURABAYA,KORANRAKYAT.COM ,-Dengan kekayaan alam yang sangat luas, membuat potensi ekspor di Jawa Timur cukup besar. Peluang tersebut diambil oleh Hanif Setyobudi yang saat ini berprofesi sebagai Owner PT Enha Sentosa Indonesia. Jatuh bangun sudah dia rasakan demi membangun kerajaan bisnisnya. Namun, dengan kerja keras yang kuat dan disupport penuh oleh PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim), Hanif kini menjadi raja ekspor jahe ke empat negara. Yaitu Bangladesh, Pakistan, Turki, dan Dubai.
Hanif menjelaskan secara gamblang bagaimana dia membangun perusahaannya mulai dari nol sampai besar seperti sekarang. ”Tidak semudah membalikkan telapak tangan,” katanya saat ditemui di Ponorogo.
Awal mula bisnis yang dia geluti adalah jagung karena hanya butuh waktu tiga bulan saja untuk bisa panen. Selain itu, Ponorogo juga terkenal dengan komoditi pajali (padi, jagung, kedelai). Namun seiring berjalannya waktu, Hanif merasa bahwa ini bukan passionnya. Hal itu mengakibatkan usahanya gulung tikar. Bisnis jagungnya pun gagal total.
Dari peristiwa itu, dia merantau ke Kalimantan sambil merenung, kira-kira bisnis apa lagi yang bisa dikembangkan agar bisa menghidupi keluarganya. Tidak lama kemudian, Hanif bertemu dengan salah satu sahabatnya yang sangat mengerti tentang pengembangan jahe. ”Saya tertarik dan berencana beli bibit jahe sekitar 5 ton untuk ditanam di Kalimantan,” jelasnya.
Berkat ketekunan dan tekad Hanif yang kuat untuk sukses, akhirnya Hanif mampu mengembangkan jahenya. Dari yang semula 2 ton, bisa menjadi 25 ton. Setelah jahenya semakin berkembang, istri Hanif, Endang, memintanya untuk pulang ke Ponorogo dan meneruskan usahanya di sana.
Berkat kegigihan dan semangatnya, pada tahun 2021 dia langsung mendapat tawaran untuk ekspor jahe ke Bangladesh. Sejak saat itu, Hanif membuat sebuah PT yang diberi nama PT Enha Sentosa Indonesia. ”Enha kepanjangan dari nama istri dan saya. Endang – Hanif,” lanjutnya.
Hanif mengakui bahwa bisnisnya yang kian meroket tidak lepas dari dukungan bankjatim selama ini. ”Berkat bankjatim, alhamdulillah tahun 2022 lalu saya sanggup mengirimkan 12 kontainer langsung ke Bangladesh. Ketika itu saya nggak berpikir untung rugi, yang penting bisa ekspor dan petani bisa maju,” tambahnya.
Yang lebih menggembirakan lagi, tahun ini, perusahaan asli Ponorogo tersebut juga berhasil mendapatkan support bantuan modal yang luar biasa dari bankjatim lebih dari Rp 1 miliar dan sekaligus memperoleh kontrak dari Bangladesh senilai 100 kontainer untuk tahun 2023. ”Sejak awal memulai usaha ini, bankjatim terus membantu saya, tidak hanya dari sisi bantuan modal saja. Mulai dari pembukuan, administrasi yang bagus, pengeluaran harus balance, dll semuanya juga diajarkan oleh bankjatim. Di situ membuat saya makin semangat,” tegas Hanif.
Sementara itu, Direktur Utama bankjatim Busrul Iman sangat bangga karena sudah ada nasabahnya yang telah sukses menembus pasar ekspor. “Hal-hal seperti ini sangat bagus dan harus terus ditingkatkan. Dengan ini, sudah bukan wacana lagi kalau pelaku usaha di Jawa Timur bisa naik kelas. Buktinya sudah ada,” kata Busrul.
Busrul menambahkan, pembiayaan kredit yang telah disalurkan oleh bankjatim kepada petani jahe ini diharapkan dapat mencukupi kebutuhan jahe baik di pasar nasional maupun internasional sehingga kesejahteraan petani bisa semakin baik. "Pada intinya, kami sangat mendukung pembiayaan di bidang pertanian karena Jawa Timur memiliki banyak komoditi yang menjanjikan untuk dikembangkan. Potensi pasarnya pun juga sangat besar, baik di dalam maupun luar negeri," urai Busrul.
Dia juga menyatakan akan mendukung penuh semua nasabah-nasabah bankjatim untuk mengepakkan sayap bisnisnya. Terlebih lagi untuk para nasabah yang sudah melakukan ekspor. ”Pasti kami akan dorong nasabah untuk menjajaki pasar luar negeri karena dampaknya besar terhadap perekonomian, khususnya dalam menambah devisa negara,” ungkapnya. (an)
Dukung Misi Dagang & Investasi Provinsi Jawa Timur, Bank Jatim Perkenalkan JConnect Remittance di Hong Kong
Written by Redaksi
HONG KONG,KORANRAKYAT.COM Pemerintah Provinsi Jawa Timur kembali menggelar misi dagang & investasi antar negara. Bertempat di Hotel Regal Hong Kong Causeway Bay, kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Hong Kong Ricky Suhendar, dan Direktur Keuangan, Treasury & Global Services bankjatim Edi Masrianto.
Sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), bankjatim tentu saja memiliki peran di dalam kegiatan yang dihadiri oleh Pekerja Migran Indonesia (PMI) ini. Salah satunya yaitu memberikan edukasi tentang literasi keuangan dalam transaksi remitansi yang ada di Hong Kong dan sekaligus memperkenalkan JConnect Remittance bagi masyarakat Indonesia yang tinggal di Hong Kong.
JConnect Remittance adalah sebuah layanan perbankan yang disediakan oleh bankjatim untuk mengirimkan uang dalam bentuk valuta asing dari luar negeri ke dalam negeri. Begitupun sebaliknya. Menurut Edi, mayoritas tujuan imigran yang bekerja di luar negeri adalah untuk menyejahterakan keluarganya. Maka dari itu, bankjatim membantu para imigran Indonesia untuk mengirim uang kepada keluarganya secara real time selama 24 jam dan tanpa potongan biaya saat menerima uang kiriman lewat JConnect Remittance.
JConnect Remittance merupakan pengembangan layanan pengiriman uang yang bekerjasama dengan Merchant Trade Asia. Dapat dimanfaatkan untuk melakukan pengiriman uang dengan maksimal transaksi sampai dengan Rp 100.000.000. Pihaknya berharap, para PMI, khususnya yang berasal dari Jawa Timur, dapat lebih cepat dan aman dalam melakukan transaksi pengiriman uang antar negara. ”Sebagai bank milik daerah, kami akan terus melakukan inovasi-inovasi demi memberikan kemudahan bertransaksi untuk masyarakat Jawa Timur dimanapun mereka berada,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga menjelaskan, pertumbuhan investasi di Jawa Timur sepanjang tahun 2022 cukup signifikan. Dari yang awalnya nilai investasi di Jawa Timur ditargetkan hanya Rp 80 triliun, namun nyatanya Jawa Timur berhasil mencapai Rp 110,3 triliun. Menurutnya, itu semua terjadi karena kerja keras, progresivitas, komitmen, dan sinergitas serta kolaborasi yang kuat di antara semua stake holder.
”Kemudian, dalam foreign direct investment, Hong Kong ini masuk urutan ketujuh di Jawa Timur. Kami harap setelah kami kesini untuk bertemu dan bertransaksi, mudah-mudahan ada peningkatan investasi di Jawa Timur dari para investor yang ada di Hong Kong. Info dari Pak Konjen, ke depannya akan ada forum-forum lain untuk bisa mendisplay produk agriculture dari Jawa Timur. Semoga ini jadi langkah yang baik untuk kita semua,” urai orang nomor satu di Jawa Timur tersebut.
Sementara itu, Misi Dagang & Investasi di Hong Kong ini akan berlangsung sampai tanggal 16 Mei 2023 dengan agenda Market and Small, Medium Enterprise Visit. Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Hong Kong Ricky Suhendar mengatakan, pertemuan ini bisa menjadi ajang untuk saling bertukar informasi dan pandangan, baik tentang perubahan yang terjadi di Indonesia maupun Hong Kong. ”Semoga ke depannya transaksi perdagangan antara Hong Kong dan Jawa Timur bisa semakin meningkat lagi dan kerja sama yang sudah direncanakan bisa segera terealisasi,” tutupnya.(an)